Jumlah Personel BPBD Sampang Dinilai Belum Ideal, Tak Ada Anggota yang Berjaga di Tiap Kecamatan

Jumlah personel BPBD Sampang dianggap masih kurang ideal, dinas minta penambahan anggota

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMAMADURA.COM, SAMPANG - BPBD Sampang selama ini kekurangan anggota atau personel.

Kepala BPBD Sampang, Anang Djoenaidi mengaku, pihaknya kekurangan anggota selama ini.

Menurut Anang Djoenaidi, jumlah anggota yang ia miliki belum termasuk dalam katagori ideal.

• Fasilitas Stadion A Yani Sumenep Banyak Rusak, Disparbudpora Mengaku Dana Perawatan Belum Jelas

"Personil saya saat ini sebanyak 20 orang," ujar Anang Djoenaidi kepada TribunMadura.com, Senin (24/6/2019).

Anang Djoenaidi mengatakan, idealnya, di setiap kecamatan, terdapat personel BPBD yang berjaga.

Hal itu dimaksudkan, kata Anang Djoenaidi, agar dapat cepat diatasi ketika ada bencana.

Ia menambahkan, dengan kondisi minimnya personel BPBD Sampang yang hanya 20 orang, pihaknya belum bisa meletakkan anggotanya ke setiap kecamatan.

• Pencarian Korban Hilang Kapal Arim Jaya Tenggelam di Sumenep Dihentikan, Satu Orang Belum Ditemukan

"Dulu kita pernah waktu di Kecamatan Ketapang terkena banjir bandang, berhubung jarak yang jauh penanganan, kita telat," ucap dia.

Anang Djoenaidi mengaku, akan melaporkan ke Bupati terkait rencana penambahan jumlah personel BPBD Sampang.

Tak hanya itu, Anang Djoenaidi menuturkan, pihaknya juga kekurangan perlengkapan alat komunikasi.

"Saya punya walkie talkie, tapi jangkauannya kurang. Jadi jarak dari kantor sampai monumen, jangkauannya kabur," jelas dia.

"Sehingga kadang kala kita harus numpang ke TNI dan Dishub," tutupnya.

• Gunakan Ponsel saat Berkendara, Pengendara Motor di Sampang Madura Tertabrak Mobil hingga Tewas