Berita Malang

Jarak Situs Sekaran dengan Tol Malang-Pandaan di Sekarpuro Hanya 5 Meter, Begini Penjelasan Arkeolog

Situs Sekaran dengan Jalan Tol Malang-Pandaan di Desa Sekarpuro hanya akn berjarak lima meter.

Penulis: Benni Indo | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/BENNI INDO
Pengerjaan proyek Jalan Tol Malang-Pandaan yang mulai mepet ke kawasan Situs Sekaran di Desa Sekarpuro, Kabupaten Malang, Selasa (25/6/2019). 

Situs Sekaran dengan Jalan Tol Malang-Pandaan di Desa Sekarpuro hanya akn berjarak lima meter

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Situs Sekaran dengan Jalan Tol Malang-Pandaan di Desa Sekarpuro, Kabupaten Malang, akan berjarak hanya 5 meter saja.

Arkeolog BPCB Trowulan, Wicaksono Dwi Nugroho mengatakan, jarak 5 meter itu berdasarkan kesepakatan antara BPCB Trowulan dengan pihak Jasa Marga.

Wicaksono Dwi Nugroho menjelaskan, proyek tol awalnya akan memakan lahan yang saat ini menjadi situs.

PT Jasa Marga Pandaan-Malang Bangun Atap untuk Lindungi Situs Sekaran

Setelah ditemukannya situs, maka dipertimbangkan untuk membelokkan jalur tol.

“Karena pertimbangan di tumur itu mepet dengan sungai," kata Wicaksono Dwi Nugroho saat dihubungi Surya (Grup TribunMadura.com), Selasa (25/6/2019).

"Sehingga membutuhkan tambahan biaya cukup tinggi karena harus bikin tiang untuk menyangga jalan,” sambung dia.

Kemudian, kedua belah pihak melakukan koordinasi dan merapatkan untuk mendapatkan solusi.

Awalnya BPBCB Trowulan menego agar jaraknya hanya 8 meter saja.

Fakta Penemuan Situs Sekaran di Tol Pandaan-Malang, Dipastikan Bangunan Suci era Kerajaan Singasari

Namun karena masih terlalu mepet, maka disepakati jarak batas ruang tol dengan Situs Sekaran hanya lima meter.

“Ada ruang kosong sekitar 5 meteran. Kami tadinya nego 8 meter, karena masih terlalu mepet dengan jurang sungai sehingga diminta ketemu 5 meter," jelas Wicaksono Dwi Nugroho.

"Jadi kami juga mempertimbangkan agar jalan tol pun jalan. Kami mencari win-win solutions,” sambung dia.

Ke depannya, BPCB Trowulan akan membangun dinding pada situs agar tanah tidak longsor.

“Rencananya dikasih plengsengan agar tanah di atas tidak longsor," ucap dia.

"Karena jalan tol ada di bawah agar situs tidak mengalami erosi. Setelah itu selesai, masuk ke langkah pelestarian,” tambahnya.

PT Jasa Marga Siap Geser Ruas Jalan Tol Pandaan-Malang Jika Situs Sekaran Layak Diselamatkan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved