KABAR TERBARU Rujak Cingur Rp 60 Ribu di Surabaya, Pembeli Makin Membludak Mella Bikin Rencana Lain

Kabar Terbaru Rujak Cingur Rp 60 Ribu di Surabaya, Pembeli Makin Membludak Bu Mella Bikin Rencana Lain

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Marmilla alias Bu Mella, penjual rujak cingur viral seharga Rp 60 ribu per porsi berencana memindahkan lokasi lapak jualannya, dari Jalan Raya Wiguna Timur Surabaya ke tempat lain.

Penyebabnya, seiring dengan semakin membludaknya pembeli ke lapaknya di Jalan Raya Wiguna Timur Surabaya, setelah rujak cingur yang dijualnya viral di media sosial dan menjadi pembicaraan masyarakat.

Menurut Marmilla alis Bu Mella, dirinya sudah merencanakan untuk pindah lokasi berjualannya yang berada di Jalan Raya Wiguna Timur Surabaya.

Sebab di lokasi saat ini, dirasanya berada di akses jalan untuk lalu lalang kendaraan sementara pembeli terus menumpuk dan mengantre, terutama setelah rujak cingur viral.

"Malam ini rencananya diajak ketemu Bu Lurah, mau ngomongin tempat jualan," kata Mella, Selasa (25/6/2019).

Terkait rencananya untuk pindah lapak, Bu Mella mengaku harus bertahap lantaran tidak ingin pelanggan yang mengenal lokasi jualannya kebingungan.

"Saya pengennya ga langsung pindah, saya eman pelanggan disini sudah banyak. Sementara disini dulu," jelasnya.

• Rujak Cingur Bu Mella Seharga Rp 60 Ribu Viral, Pemilik Ungkap Alasan Harga Rujaknya Tak Wajar

• Viral PKL Jual Rujak Cingur Rp 60 Ribu, Mella Tak Kapok Meski Pusing: Saya Tak Takut Kan Tak Mencuri

• Setelah Viral, Lapak Bu Mella yang Jual Rujak Cingur Rp 60 Ribu dan Es Teh Rp 15 Ribu Akhirnya Tutup

• Mau Menikah, Pemuda ini Cekik Kekasih Hingga Tewas Karena Sering Dibanding-bandingkan Dengan Mantan

Bahkan, Bu Mella mengaku menginginkan membenahi rumah kosong di belakang lokasi tempatnya saat ini berjualan untuk menjadi warung makan.

Namun, pihaknya masih belum bertemu pemilik rumah kosong tersebut.

"Sudah ditawar-tawarin teman juga, sudah survey-survey belum cocok," katanya.

Saat ini, lapak rujak cingur Bu Mella dengan porsi Rp 60 ribu masih berada di Jalan Raya Wiguna Timur.

Bu Mella membuka lapak jualannya sejak pukul 12.00 WIB hingga 17.00 WIB setiap hari.

Dia dibantu tiga temannya menjual rujak cingur, lontong sayur dan minuman dingin seperti es garbis dan es manado.

"Kadang maghrib belum tutup, ini mau nambah orang (pegawai)," tegas Bu Mella.

• Wali Kota Surabaya Risma Dirujuk ke RSU Dr Soetomo, Begini Kondisi Terkini Tri Rismaharini

• Babak Akhir Kasus Vanessa Angel, Hari ini Hakim PN Surabaya Ketuk Palu Vonis, Kuasa Hukum VA Santai

• Rujak Cingur Rp 60 ribu Viral Kini Tutup, Penjual Malah Curhat Sambil Nerima Telfon Orderan Rujak

Alasan Jual Rujak Cingur Rp 60 ribu

Setelah rujak cingur viral, Bu Mella akhirnya mengungkapkan alasannya menjual dagangannya tersebut seharga Rp 60 ribu.

Bu Mella mengaku, racikan rujak cingur miliknya berbeda dengan rujak cingur lainnya.

Menurut Bu Mella, satu porsi rujak cingur yang dihargai Rp 60 ribu tersebut wajar.

"Banyak yang jualan rujak cingur tapi ini beda, full cingur," ujarnya, Rabu (12/6/2019).

Bu Mella mengaku, tidak pelit meracik bumbu maupun bahan pelengkap rujak cingurnya.

"Saya kalau jualan rujak tidak eman sama bumbu, sama cingur. Tidak eman, banyak," katanya.

Ia menjelaskan, ada dua jenis petis yang digunakannya saat meracik rujak cingurnya.

"Ada dua petis, petis udang dan petis hitam Madura," jelas dia.

"Selera pedas sesuai permintaan, bisa sampai belasan cabai," tambahnya.

Rujak seharga Rp 60 ribu itu lengkap dengan tahu, tempe, sayur, dan pilihan buah, seperti mangga dan belimbing.

Setiap hari, Bu Mella menyiapkan sebanyak 30-40 kilogram cingur sapi untuk pelengkap rujaknya.

Selain rujak cingur viral seharga Rp 60 ribu, rujak buah dan rujak manis juga dijual dengan harga yang sama.

"Biasanya tutup maghrib, kadang belum maghrib habis," katanya.

• Menikah Lebih Dengan Satu Pria, Aksi Wanita Poliandri ini Terbongkar Suami Pertama Berkat GPS

• Gubernur Jatim Khofifah Mantu - Cerita Jadiannya Seperti FTV & Cara Eks Mensos Ngetes Calon Menantu

• Pengantin Baru Berhubungan Badan 48 Jam Hingga Istrinya Tewas, Suami Diadili dan Curhat di Facebook

Meski demikian, Bu Mella mengaku, sebenarnya harga awal rujak cingur yang dijualnya tidak semahal saat ini.

Menurut Mella, rujak cingurnya telah beberapa kali mengalami perubahan harga.

Mella mengatakan, rujak cingur buatannya awalnya seharga Rp 7.500 untuk satu porsi.

Saat itu, Mella menjajakan rujak cingurnya kurang lebih 20 tahun yang lalu.

Ia sudah 20 tahun berjualan di sekitar Jalan Raya Wiguna Timur, Kota Surabaya.

"Sudah 20 tahun lebih mulai harga 7.500, naik Rp 15.000," kata Mella, Rabu (12/6/2019).

"Lalu Rp 30 ribu. Sebelum ini harganya Rp 55 ribu, sudah agak lama jadi Rp 60 ribu," sambung dia.

Mella bercerita, sempat beberapa kali ganti rombong jualan lantaran pernah ditabrak mobil selama 20 tahun berjualan rujak cingur.

Lapak dagangan Mella juga telah dua kali ditertibkan Satpol PP Surabaya karena berjualan di jalan umum.

Tak hanya karena berjualan di jalan umum, lapak dagangan rujak cingur Bu Mella juga ditertibkan karena keluhan warga soal harga dagangannya.

Namun, Mella mengaku, tidak takut lantaran yakin harga tersebut yang menentukan kualitas racikan bumbu dan pelengkap rujak cingur miliknya dibanding yang lain.

"Pasti kaget cingurnya banyak, petis bumbunya juga tidak pahit. Yang penting enak," kata wanita asal Kota Surabaya itu.

Bu Mella mengatakan, harga penjualan rujak cingur dilakukan seiring dengan naiknya harga bahan rujak, ditambah dengan porsi bumbu maupun cingur.

"Rujak cingur, rujak manis dan rujak colet Rp 60 ribu. Ada lontong mie Rp 15 ribu, es kopyor Rp 5 ribu. Cingur itu mahal, saya kasih porsi banyak, petis bumbunya ada dua juga" katanya.

Setelah sempat ditutup sementara, rujak cingur Bu Mella seharga Rp 60 ribu kini buka kembali.

Dari pantauan TribunMadura.com, lapak baru rujak cingur Bu Mella tak jauh dari lokasi semula, Jalan Raya Wiguna Timur, Kota Surabaya.

Kini, lapak rujak cingur Bu Mella telah dibuka di depan rumah kosong seberang sungai.

Bu Mella menjajar meja untuk lapak rujak cingur miliknya.

Terlihat antrian pembeli sudah mulai mengerumuni lapak dagangan Bu Mella.

"Iya buka, kemarin libur. Buka paling siang jam 12.00 WIB sampai habis," kata Bu Mella sembari mengulek rujaknya.

Bu Mella tampak menyiapkan rujaknya di lemper batu berukuran besar.

Selain mengulek bumbu rujak berbahan kacang dan petis, Bu Mella juga menyediakan cingur sapi di panci.

"Harganya masih sama, Rp 60 ribu rujaknya. Banyak rujak di sana tapi ini beda," kata Bu Mella.

Sebelumnya, rujak cingur Bu Mella sempat menghebohkan dunia maya karena harganya Rp 60 ribu.

Pantauan TribunMadura.com di lokasi, Selasa (11/6/2019), lapak yang semula berada di pinggir sungai dekat Gang Wiguna Tengah VIII itu kosong.

"Jualannya di depan gang, dekat sungai kecil tapi sekarang tidak ada. Sudah digusur," kata seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Rombong rujak cingur milik Bu Mella telah dipindah sementara di depan rumah kosong yang tak jauh dari lokasi jualannya.

Lapak yang kerap dipakai Bu Mella berjualan tampak kosong, tidak ada perabotan maupun banner yang tertinggal.

Sekertaris Kelurahan Gunung Anyar Tambak Indah W membenarkan penertiban lapak rujak cinggur milik Bu Mella.

Penertiban tersebut berlangsung sekitar pukul 10.00 WIB, Senin (10/6/2019).

• Suami Asal Lamongan ini Jual Istri Sendiri Rp 3 Juta Untuk Layanan Seks Menyimpang

• Menjelang Putusan Sidang MK, Inilah Prediksi Jitu Para Pengamat Terkait Sengketa Hasil Pilpres 2019

• Incar Mahasiswa UTM, Begal Motor Sadis Kembali Beraksi di Bangkalan dan Bacok Kepala Mahasiswi