Pria Magetan Jual Istri yang Sedang Hamil 6 Bulan di Twitter, Alasan Ekonomi dan Kepuasan Jadi Sebab
Nekat menjual kemolekkan tubuh istri sirinya yang sedang hamil enam bulan, pria bertato asal Magetan ini dikeler Ditreskrimum Polda Jatim
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Aqwamit Torik
Namun, ungkap Jeni, hubungan pelaku dengan istri sahnya pisah ranjang.
"Istri pertamanya, informasinya minggat," tandasnya.
Pelaku ditangkap polisi
Penangkapan terhadap seorang pria yang menjual kemolekan tubuh istrinya lewat Twitter di Magetan, bermula dari aktivitas patroli siber Polda Jatim.
Kanit III Asusila Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, AKP Jeni Al Jauza menuturkan, polisi mengetahui ada aktivitas mencurigakan di dunia maya pada platform media sosial Twitter.
Tim Siber Polda Jatim mendapati sebuah akun mencurigakan bernama @3some_AE, Senin (5/8/2019) silam.
Dan terdapat sebuah postingan yang bertuliskan, "CARI PARTNER 3SOME PLAT AE SOPAN AMAN NYAMAN YANG MAU MODAL M29 F19".
Setelah dilakukan screening pada akun tersebut, lanjut Jeni, ternyata di dalam dinding halaman akun tersebut terdapat banyak sekali video dan foto bugil seorang perempuan.
"Jadi di situ (akun Twitter itu) ada video telanjang istrinya dan foto-foto istrinya telanjang," katanya pada awakmedia di Balai Wartawan Gedung Humas Mapolda Jatim, Jumat (16/8/2019).
Kemudian, polisi mencari tahu informasi lebih detail terkait akun tersebut, termasuk dengan melacak keberadaan si pemilik akun.
Lalu, Rabu (14/8/2019) sekitar Pukul 19.10 WIB Tim Renakta Polda Jatim melakukan penggerebekkan kepada si pemilik akun tersebut di sebuah hotel di kawasan Telaga Sarangan RT 07 RW 01, Sarangan, Magetan.
Saat digerebek, ungkap Jeni, pihaknya mendapati tiga orang, yang terdiri dari dua pria dan satu wanita, dalam keadaan tanpa busana di dalam sebuah kamar hotel tersebut.
Satu pria diantaranya bernama Agus Ariandi (30) si pemilik akun.
Lalu seorang wanita yang bersama Agus adalah istri sirinya berusia (20).
Dan, seorang pria lainnya adalah klien yang menyewa jasa hubungan badan.
"Di dalam kamar mereka ternyata sedang melakukan hubungan intim hubungan badan bertiga, lalu kami tangkap," katanya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, pihaknya berkomitmen untuk menumpas kejahatan di dunia maya, dengan suatu cara mekanisme patroli siber.
Itulah mengapa, kendati lokasi jauh, pihaknya tetap berupaya membekuk para pelaku.
"Mengapa kami melakukan penangkapan hingga magetan, karena sudah diintai oleh cyberpatrol kita bekerja," tegasnya.