Masih Kesurupan Tak Terkendali, Pria ini Tewas Setelah Atraksi Kuda Lumping, Hantam Genting dan Besi
Semula tak ada keanehan dalam pertunjukan tersebut, namun tiba-tiba darah mengucur deras dari pawang kuda lumping setelah beratraksi pecahkan genting
Korban dibawa ke ruang ganti yang bersebelahan dengan panggung.
Namun akhirnya nyawa korban tidak tertolong.
Pria yang sudah puluhan tahun menekuni kesenian kuda lumping itu akhirnya menghembuskan nafas terakhir di ruang ganti.
Akibat meninggalnya korban, pertunjukan dihentikan dan korban dibawa rombongan pemain kuda lumping ke rumah korban yang beralamat di Kelurahan Air Gading Kecamatan Baturaja Barat.
Korban sempat diperiksa tim medis untuk memastikan kondisi korban.
Kapolsek Baturaja Barat AKP Marwan menjelaskan, awal kejadian pada hari Minggu (18/8/2019), pukul 12.00 WIB, rombongan kuda lumping dan Reog Ponorogo yang berjumlah 50 orang memulai pertunjukan.
Sekitar jam 12.00 WIB, pertunjukan selesai dan para pemain istirahat.
Selanjutnya, pertunjukan dilanjutkan lagi pada pukul 13.00 WIB.
Pada pertunjukan kedua ini terjadi musibah yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Dikatakan Kapolsek, pertunjukan kuda lumping ini menurut warga setempat diselenggarakan dalam rangka memeriahkan peringatan HUT ke-74 RI.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Pawang Kuda Lumping Tewas saat Atraksi Kesurupan Pecahkan Genting, Ini Kronologinya