Rumah Mewah Bos Money Games Bergaya Eropa Seharga Miliaran Rupiah, Paling Mencolok di Desanya
Ia ditangkap dengan tudingan melakukan penipuan berkedok bisnis, serta melakukan penyekapan pada anggota MLM.
Saking luasnya rumah, rumah tersebut dilengkapi tangga kembar di bagian dalam.
Saat Surya.co.id ( TribunMadura.com network ) mendatangi rumah tersebut di Desa Singgahan, Kebonsari, Kabupaten Madiun, terlihat seberapa sepeda motor terpakir di depan pagar depan halaman, Rabu (4/9/2019) siang.
Beberapa pria tampak berada di dalam rumah tersebut.
Ada yang sedang membersihkan rumput, membersihkan kandang hewan peliharaan, dan ada juga seorang petugas yang duduk di pos penjagaan.
Rumah bergaya Baroque Eropa ini sepi dan tidak ada aktivitas.
• Konsumsi Sabu Supaya Fit dan Ceria, Penyanyi Cantik ini Akui Sudah Enam Bulan Pakai Sabu
• Pria Mojokerto Didatangi Tetangga karena Tak Keluar Rumah, Warga Terkejut setelah Bongkar Atapnya
• Alfred Riedl Sampaikan Pesan Khusus untuk Bonek dari Kampung Halaman Meski Belum Gabung Persebaya
Tidak sulit untuk menemukan rumah milik Kariyadi yang jadi Direksi PT Amoeba yang berafiliasi dengan PT ini.
Sebab, rumah tiga lantai ini cukup mencolok bila dibandingkan rumah lain di desa tersebut.
Rumah milik Kariyadi ini lokasinya tak jauh dari Polsek Kebonsari dan juga Kantor Desa Kebonsari.
Sekretaris Desa Singgahan, Joni Anwar, mengatakan rumah tersebut sepi seusai dilakukan penggeledahan oleh tim kepolisian dari Polres Lumajang, beberapa minggu lalu.
"Terakhir kali ada pertemuan, lima hari sebelum penggeledahan. Masih ada kegiatan pertemuan," kata Joni saat ditemui di Kantor Desa Singgahan, Rabu (4/9/2019) siang.
Dia menuturkan, sebelum penggeledahan, masih terdapat aktivitas di rumah dan gedung pertemuan yang lokasinya berjarak sekitar 50 meter ke arah timur, dari rumah Kariyadi.
Di gedung pertemuan yang bercat kuning itu, dijadikan tempat untuk menggelar seminar tentang bisnis .
"Saya pernah dengar, dari luar gedung. Setiap malam Minggu dan malam Rabu. Tapi, terakhir malam Selasa, juga ada," kata Joni yang mengaku kenal dengan Kariyadi.
Kronologi
Menurut keterangan Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban, dalam press release yang digelar Selasa (4/9/2019) lalu, disebutkan, Kariyadi merupakan direksi PT Amoeba International mengaku berafiliasi dengan PT sebagai induk perusahaan yang menjalankan perdagangan sistem piramida.