Underpass Karanglo Singosari Kabupaten Malang Jadi Sasaran 'Teror' Lewat Aksi Vandalisme Corat-coret

Underpass Karanglo Singosari Kabupaten Malang Jadi Sasaran 'Teror' Lewat Aksi Vandalisme Corat-coret

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Dinding-dinding Underpass Karanglo yang terletak di Singosari Kabupaten Malang kini dipenuhi dengan coretan grafiti.

Dari informasi yang diterima Suryamalang.com, coretan grafiti tersebut mulai terpampang sejak Sabtu dini hari (14/9/2019).

Menurut Anang Sam, dilansir dari postingannya di Komunitas Peduli Asli Malang tertanggal (14/9/2019) menjelaskan, bahwa vandalisme tersebut dilakukan oleh dua orang.

Kejadian itu berawal ketika dirinya pulang dari bekerja dengan melintasi Underpass Karanglo.

Saat melintas, ia mendapati dua orang sedang melakukan vandalisme di dinding underpass dengan menggunakan cat pylox berwarna merah.

Mengetahui aksi tersebut, Anang pun langsung berhenti sejenak dan kemudian memotret aktivitas yang mereka lakukan.

Merasa diawasi, kedua oknum tersebut kemudian bergegas pergi.

Mereka kabur dengan menggunakan sepeda motor scoopy berwarna merah dan putih ke arah Karanglo (utara).

"Dari informasi orang yang ngamen di persimpangan, pelaku menggunakan motor scoopy. Tapi saya platnya nomornya tidak tahu. Kemudian mau saya kejar dia tapi sudah lari duluan," tulis Anang dalam postingannya.

• TERUNGKAP, Teroris yang Serang Markas Polsek Wonokromo Surabaya Anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD)

• Dua Orang Misterius Beraksi, Gedung Kantor Pemkab Bojonegoro Diteror, Bank Swasta Juga Jadi Sasaran

• Bayi Ganteng Dibuang Ortunya Begitu Saja, Bupati Jember Menengoknya: Semoga jadi Anak Hebat dan Kuat

Menyesal dan Mengecam

Atas kejadian itu, PT Jasa Marga Tol Pandaan Malang sangat menyesalkan kejadian vandalisme yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Rencananya dalam waktu dekat ini akan ada penghapusan terkait vandalisme tersebut.

"Ini masih kami koordinasikan dengan PT PP kontraktor yang mengerjakan proyek. Karena ini sangat mencoreng Malang Raya. Bukan kami saja yang geram, tapi semua masyarakat Malang Raya," ujar Agus Humas PT Jasa Marga Tol Pandaan Malang.

Selain itu, PT Jasa Marga Tol Pandaan Malang juga mengecam aksi vandalisme yang dilakukan di Underpass Karanglo.

Mereka meminta agar pelaku vandalisme segera menyerah diri dan bertanggung jawab atas aksi yang mereka lakukan.

"Kejadian ini sangat disayangkan. Padahal underpass ini menjadi kebanggaan masyarakat Bhumi Arema. Tapi kenapa malah dicorat-coret," tegas Humas PT Jasa Marga Tol Pandaan Malang, Agus Triyanto.

Agus meminta kepada pelaku agar segera mengaku dan menghapus coretan yang ada di dinding Underpass Karanglo.

Ia tidak mau vandalisme di Underpass Karanglo ini berbuntut panjang.

"Dia mau berbuat, berarti harus mau bertanggung jawab jangan sampai ditangkap oleh Polisi. Karena pengrusakan barang negara ini hukuman berat," ujarnya.

Untuk itu, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan koordinasi dengan PT PP selaku kontraktor pengerjaan proyek.

Akan tetapi sebelum PT Jasa Marga melakukan koordinasi dengan PT PP, pihaknya meminta pelaku untuk mengaku sebelum ada penindakan dari kepolisian.

"Mohon pelaku mengaku daripada dicari orang se-Malang Raya. Kalau bisa coretannya itu di hapus dan itu lebih gentle," tandasnya.