Berita Pamekasan

Kepsek Pastikan Biaya Kesehatan Siswi SMAN 1 Pademawu yang Patah Tulang Ekor Ditanggung Sekolah

Kepala Sekolah SMAN 1 Pademawu memastikan seluruh perawatan kesehatan Anggun akan ditanggung sekolah.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Kepala SMAN 1 Pademawu Pamekasan, Mohammad Taufiqurrachman saat mengunjungi Anggun di rumahnya, di Dusun Duko, Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Selasa (17/9/2019). 

Kepala Sekolah SMAN 1 Pademawu memastikan seluruh perawatan kesehatan Anggun akan ditanggung sekolah

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Kepala Sekolah SMAN 1 Pademawu Kabupaten Pamekasan, Mohammad Taufiqurrachman Amin mengungkap lanjutan kasus seorang siswi yang patah tulang akibat gurauan di kelasnya.

Mohammad Taufiqurrachman Amin mengatakan, kedua belah pihak keluarga sudah saling dipertemukan dan permasalahan itu sudah selesai.

Ia juga memastikan, seluruh biaya perawatan siswa SMAN 1 Pademawu yang patah tulang itu, akan ditanggung oleh pihak sekolah.

Siswi Madura Patah Tulang Belakang karena Candaan Kursi Ditarik Teman, Jeritannya Viral di Facebook

"Saat dibawa ke RSUD Slamet Martodidrjo semua biaya kami tanggung. Dan semua fasilitas kendaraan kami sediakan," katanya kepada TribunMadura.com, Selasa (17/9/2019).

Sebelumnya, seorang siswi kelas X IPA di SMAN 1 Pademawu, Anggun Juwita Sari (15) mengalami patah tulang ekornya.

Anggun mengalami patah tulang kibat ulah usil teman sekelasnya yang menarik kursi tempat duduknya di dalam kelas.

Kasus yang menimpa warga Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu itu, sempat viral di media sosial beberapa pekan terakhir.

Mohammad Taufiqurrachman mengungkapkan, kondisi Anggun saat ini sudah mulai pulih dan sudah bisa jalan.

FAKTA Video Viral Anggun Siswi SMAN 1 Pademawu Pamekasan Patah Tulang Pinggang Akibat Ulah Temannya

Namun, kata dia, Anggun sampai hari ini masih belum masuk sekolah.

"Saya tidak menyangka kalau kejadian itu akan menimpa sekolah ini," ujarnya.

Ia menegaskan, sekolah selalu memberikan imbauan kepada siswa agar tidak bercanda kelewat batas.

"Setahu informasi yang saya dengar, yang narik kursinya itu Roni teman kelasnya sendiri," ungkapnya.

Mohammad Taufiqurrachman mengaku terkejut kalau yang menarik bangku ternyata Roni.

Jangan Lewatkan Event TAIWAN EXPO 2019 di Grand City Surabaya, Digelar Selama 3 Hari Saja

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved