Kadis Peternakan Sumenep Pastikan Sanksi Oknum ASN Terlibat Kasus Narkoba, Akui Melapor ke Bupati

Kepala Dinas Peternakan Sumenep memastikan memberi sanksi tegas kepada stafnya yang terlibat kasus penyalahgunaan narkoba

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Kepala Dinas Peternakan Sumenep, Bambang Heriyanto memastikan, adanya sanksi kepada JHT.

Bambang Heriyanto menuturkan, pemberian sanksi kepada JHT mengingat adanya kasus penyalahgunaan narkoba.

Bukan hanya itu, Bambang Heriyanto mengaku sudah melaporkan kasus itu kepada Bupati Sumenep, Abuya Busyro Karim.

• Kepala Dinas Peternakan Sumenep Akui Stafnya Tersandung Kasus Narkoba, Tegaskan Soal Sanksi

• Oknum Pejabat PNS di Sumenep Madura Tertangkap Basah Sedang Nyabu, Polisi Beber Kronologinya

"Yang jelas ada sanksinya dan saya akan melaporkan ke Bupati Sumenep," kata Bambang Heriyanto saat dihubungi TribunMadura.com, Selasa (30/9/2019).

"Tadi sudah kami menyampaikan secara lisan kepada Bapak Bupati Sumenep," tegas dia.

Bambang Heriyanto mengakui jika ada staf di lingkungannya yang ditangkap petugas Polres Sumenep.

Ia juga mengakui jika stafnya itu ditangkap Polres Sumenep setelah tersandung kasus narkoba jenis sabu.

"Iya benar itu adalah staf saya," kata Bambang Heriyanto .

• Terlibat Kasus Narkoba, Oknum PNS Pejabat Pemkab Sumenep, Madura Ditangkap Polisi

• Oknum ASN Sumenep Tetap Masuk Kerja setelah Digerebek Istri Menginap Bersama Wanita Lain di Hotel

Bambang Heriyanto mengatakan jika staf yang dimaksud itu merupakan JHT.

Menurut Bambang Heriyanto, JHT adalah PNS di lingkungan Dinas Peternakan Sumenep.

Ia mengaku menyerahkan kasus dugaan penggunaan narkoba stafnya itu kepada pihak kepolisian.

"Tentang sanksi yang akan diberikan nanti biar diputuskan pihak berwajib, karena itu bukan ranah saya," ucapnya.

Kata Bambang Heriyanto, stafnya sering tidak masuk kantor dan itu diketahui setelah dilakukan pembinaan.

• Disparbudpora Sumenep Pastikan Tindak Tegas Oknum ASN yang Diciduk Istri dengan Wanita Lain di Hotel

"Itu sudah protap saya selaku pimpinan dan yang bersangkutan ini terlihat jarang masuk kerja," ucapnya.

"Mendengar staf saya tersangkut narkoba, saya sangat kecewa," tandasnya.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas mengatakan, tersangka sempat melakulan perlawanan saat ditangkap.

"Tapi, tidak sampai dilumpuhkan," kata AKP Widiarti.

Sebelumnya, Polres Sumenep menangkap tersangka kasus narkoba di wilayah Kabupaten Sumenep, Minggu (29/9/2019) pukul 19.00 WIB.

Kali ini, Polres Sumenep menangkap tersangka yang bekerja di Pemkab Sumenep.

• Diduga Putus Cinta, Pria Nekat Terjun ke Sungai, Gagal Bunuh Diri setelah Airnya Hanya Semata Kaki

• Massa Aksi IMM & PMII Geruduk Gedung Polda Jatim, Tuntut Usut Tuntas Kasus Penembakan Mahasiswa UHO

Oknum pejabat PNS tersebut atas nama JHT, warga Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep.

AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan jika salah satu oknum PNS ini pejabat dilingkungan Pemkab Sumenep.

"Tersangka JHT ini ditangkap akibat kasus narkoba yang bekerja di Dinas Peternakan Sumenep berstatus sebagai PNS," kata AKP Widiarti Sutioningtyas.

AKP Widiarti Sutioningtyas menyampaikan, barang bukti narkoba yang disita dari tersangka tersebut dengan berat kotor sebanyak 0,48 dan 0,38 gram.

"Tersangka ditangkap di rumahnya sendiri," katanya.

• Pencurian Dominasi Pengungkapan Kasus Polrestabes Surabaya selama Operasi Sikat Semeru 2019

• Polrestabes Surabaya Puncaki Peringkat Pengungkapan Kasus Terbanyak pada Operasi Sikat Semeru 2019