Sebuah Stik Es Krim Gagalkan Aksi Mobil Goyang Sopir Taksi yang Akan Merudapaksa Bocah 11 Tahun
Aksi rudapaksa yang dilakukan oleh seorang sopir taksi akhirnya berhasil digagalkan oleh bocah 11 tahun bersenjatakan stik eskrim.
TRIBUNMADURA.COM - Aksi rudapaksa yang dilakukan oleh seorang sopir taksi akhirnya berhasil digagalkan oleh bocah 11 tahun bersenjatakan stik es krim.
Saat itu, bocah 11 tahun menaiki sebuah taksi dan menunjukkan arah yang hendak ia tuju.
Namun saat sampai tujuan, sopir tak kunjung memberhentikan laju mobilnya.
Malah sang sopir minta bocah tersebut untuk memuaskan nafsunya.
Hampir saja aksi mobil goyang yang akan dilakukan oleh sopir taksi itu, berhasil digagalkan korban.
Tindak kejahatan bisa terjadi kapan pun dan di mana pun.
Bahkan tindak kejahatan tidak mengenal siapa pelaku dan korban.
Apalagi untuk kasus rudapaksa, rasa-rasanya setiap hari di setiap portal berita tak habis-habis memberitakan kasus itu.
Seperti halnya kasus percobaan rudapaksa yang baru-baru ini diberitakan media Malaysia.
• Bidan Selingkuh Dengan Dokter di Mojokerto, Digerebek Suami Lagi Asyik Berduaan di Kamar Kontrakan
• Massa Alumni SMA Surabaya Bersatu Minta Pelantikan Jokowi-Maruf Amin Dilakukan Tepat Waktu
• Mulanya Adik Mengira Kakaknya Buang Air Besar di Kandang Kambing, Namun Malah Berujung Histeris
Grid.id ( TribunMadura.com network ) melansir dari New Strait Times, seorang bocah 11 tahun hampir saja menjadi korban rudapaksa oleh seorang supir taksi.
Namun beruntung sebuah stick es krim menyelamatkannya saat itu.
Kok bisa? Ternyata begini kronologinya.
Kejadian ini berlangsung pada Selasa (01/10/2019) pukul 9 pagi, ketika si bocah hendak pulang ke rumahnya dari Pasar Sayur Kudat menggunakan taksi.
Namun sang supir justru membawanya jauh dari rumah, yaitu ke daerah Tembok Panuwasa.
Merasa curiga, bocah ini pun meminta untuk segera diturunkan.