Berita Tulungagung

Luas Lahan Hutan Terbakar di Gondang Tulungagung Capai 5 Hektar, Perilaku Pencari Rumput Disorot

Sebanyak lima kali kejadian kebakaran hutan di wilayah Kecamatan Gondang terjadi selama musim kemarau 2019.

Penulis: David Yohanes | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES
Kebakaran di hutan wilayah Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung, Senin (7/10/2019). 

Sebanyak lima kali kejadian kebakaran hutan di wilayah Kecamatan Gondang terjadi selama musim kemarau 2019

TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Selama musim kemarau 2019, terjadi lima kali kebakaran di wilayah Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung.

Dari jumlah kejadian itu, lahan hutan milik Perhutani yang terbakar mencapai 5 hektar.

Semua wilayah hutan itu berada di Resor Pemangku Hutan (RPH) Gondang, Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Tulungagung, KPH Kediri.

Pegawai Hotel Temukan Hal Tak Terduga saat Masuk Kamar Tamu Seorang Wanita, Awalnya Cuma Penasaran

"Total wilayah hutan kami mencapai 16.000 hektar, yang sudah dilaporkan terbakar seluas 5 hektar," ujar Apanudin, Asper/Kepala BKPH Tulungagung, Senin (7/10/2019).

Hutan yang terbakar semuanya ditanami pohon jati.

Masih menurut Apanudin, pohon jati pohon yang kuat dan bisa menahan api.

Karenanya kebakaran itu tidak sampai mematikan tegakkan pohon.

"Kami berharap, asal jangan di area tanaman pinus saja. Bisa habis seluruh hutan," ucapnya.

Mobil Pikap Terperosok ke Parit Median Tol Jombang-Mojokerto, Ratusan Anak Ayam Tumpah ke Jalanan

Semua kawasan hutan yang terbakar berada di area pegunungan rendah yang dekat dengan permukiman.

Semua kebakaran ini diduga karena ada unsur kesengajaan.

Salah satu yang sudah terdeteksi, ada rambatan api dari pembakaran di tepi hutan.

Kebakaran hutan ini diduga ada kaitannya dengan perilaku pencari rumput yang mempersiapkan lahan.

"Ada kesengajaan membakar rumput yang kering, harapannya kalau turun hujan tumbuh rumput baru yang bagus," sambung Apanudin.

Indofood Beber Alasan Akhiri Kontrak dengan Pepsi, Singgung tentang Masalah Komersial

Karena lokasi kebakaran sulit dijangkau, proses pemadaman dilakukan secara manual, dengan memukulkan ranting ke kobaran api.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved