Dua Tahun Bekerja, Sopir Pribadi di Surabaya Bobol Brankas Majikan, Bawa Kabur Uang Bos Puluhan Juta

Uang puluhan juta milik majikan dicuri sopir pribadinya sendiri dari sebuah brankas

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Dua tahun menjadi sopir pribadi, pria bernama Irfan Zakaria (38), nekat membobol brankas milik bosnya.

Aksi itu dilakukan Irfan setelah dimutasi majikannya menjadi pekerja serabutan di PT Aero Sarana Persada, Kota Surabaya, Senin (16/9/2019) sekitar pukul 05.00 WIB.

"Saya jadi sopir sekaligus bagian angkat-angkat barang di kantor," aku Irfan dihadapan polisi, Senin (14/10/2019).

• Tuntaskan Kasus Nyinyiri Wiranto, Handphone FS Istri Anggota TNI AU Peltu YNS Diperiksa Labfor Polri

• Terdesak Kebutuhan Gaya Hidup, Pria Pasuruan Lakukan Kejahatan Jalanan, Hasilnya untuk Bayar Cicilan

Selama enam bulan dipindah ke kantor, Irfan memiliki niat jahat.

Niat itu muncul ketika ia mengetahui di dalam ruangan bosnya, ada sebuah brankas berisi uang.

Lalu, Irfan mencari cara bagaimana ia dapat membobol brankas baja berisi uang tersebut.

"Saya kemudian cari-cari kunci di laci ruangan bos. Ternyata ketemu. Ada banyak kunci, saya coba satu-satu," lanjutnya.

Setelah pada anak kunci kesekian, Irfan membuka brankas baja tersebut.

• Kepepet Masalah Ekonomi, Suami Ajak Istri yang Hamil Enam Bulan Mencuri Motor Yamaha Jupiter Z

• Pemilik Asyik Nongkrong di Warkop Hingga Tak Sadar Motor Honda Scoopy Miliknya Digondol Maling

Gayung bersambut, lantaran kode otomatis brankas itu rusak dan bisa dibuka hanya menggunakan kuncinya.

"Kode otomatisnya rusak. Pakai kunci saja bisa," lanjutnya.

Selesai menguras isi brankas, Irfan menutup kembali brankas seperti semula.

Ia juga menyumpal rumah kunci brankas menggunakan plastik dan lem. 

Kecurigaan korban muncul ketika Irfan tak juga kembali bekerja seperti biasa.

• FKMSB dan IMABA Gelar Sunatan Massal Gratis, Bantu Warga Kurang Mampu di Kecamatan Pakong Pamekasan

• Pelajar SMP Alami Luka Memar di Tubuh, Dihajar Teman Sendiri karena Terlambat Kembalikan Motor

Meski tak ada CCTV di lokasi, insting polisi menyebut jika Irfan lah pelaku pembobolan brankas.