Ngaku Sudah Janda Tapi Suami Sah Datang di Pernikahan Rina dan Toni, Bahagia Seketika Berubah Amarah
Masih dalam balutan pakaian pengantin, Rina yang mestinya menikah dengan Toni Sihombing (32), terpaksa dibatalkan dan malah dibawa ke kantor polisi.
Sedangkan sang mempelai perempuan adalah warga Jalan Barumbung Tana Dipo Guguk Panjang, Bukit Tinggi, Sumatera Barat.
Sebelum melangsungkan pernikahan, Rina Nasution memang mengaku seorang janda, dan suaminya sudah tidak ada lagi.
Namun belakangan diketahui sang suami sahnya masih hidup dan merawat tiga orang buah cinta keduanya yang saat ini masih kecil.
Keluarga Pihak Pria Marah karena Merasa Ditipu
Karena ada keberatan dari suami sah si perempuan, keluarga Toni Sihombing pun sontak terkejut. Mereka pun langsung heboh dan akhirnya pernikahan dibatalkan Pendeta DSG (50).
Suasana pun semakin riuh saat keluarga Toni Sihombing menarik Rina Nasution keluar gereja.
Pihak keluarga Toni Sihombing dan sanak saudaranya merasa tertipu oleh Rina yang mengaku sudah tidak punya suami sah.
Cincin emas tanda cinta antara Toni Sihombing dan Rina Nasution pun dipaksa keluarga Toni Sihombing dibuka di depan gereja.
”Penipu dia. Penipu dia. Katanya janda ternyata dia masih punya suami, tiga anak yang sah,” teriak salah seorang pria di halaman HKBP Delitua.

• Mau Antar Pasien ke Rumah Sakit, Bidan Terlibat Kecelakaan Truk dan Toyota Innova di Perlintasan KA
• 4 Orang Ditangkap Terkait Penyerangan Banser GP Ansor di Tulungagung, Bupati Maryoto: Rawan Sosial
• Asosiasi Manajemen Korea Tindak Tegas Akun Berkomentar Jahat kepada Artis, Belajar dari Kasus Sulli
Saat suasana heboh tersebut, beberapa orang tampak berusaha membawa Rina Nasution ke kantor polisi.
Rina pun meronta-ronta karena menolak dibawa.
Ia pun tampak menangis dan tidak terima diperlakukan begitu oleh pihak keluarga Toni Sihombing.
Rina pun berusaha hendak ikut bersama kekasihnya Toni Sihombing, namun keluarga Toni langsung mengadang dan melarang Rina mendekati Toni Sihombing.
Pihak Polsek Delitua yang mendengar keributan tersebut langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pengamananan.
Tampak di lokasi Panit I Reskrim Ipda Bambang Wahid SH, Iptu AT Pakpahan SH dan Ipda Koster Aritonang SH Panit II Babinkamtibmas.