Dua Mahasiswa UNIBA Madura Dikirim ke Nottingham University UK, Presentasi Hasil Riset Internasional

Dua mahasiswa Universitas Bahaudin Mudhary Madura diberangkatkan ke Nottingham University

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Dua mahasiswa Universitas Bahaudin Mudhary Madura, Kabupaten Sumenep diberangkatkan ke Nottingham University, Senin (4/11/2019).

Dua Mahasiswa itu di antaranya Adji Nur Wahyudin dari jurusan program studi Manajemen dan Shantyumi Sasmita dari jurusan program studi Akuntansi.

Adji Nur Wahyudin dan Shantyumi Sasmita akan mempresentasikan hasil riset tingkat Internasional dalam forum Asian Leadhership Forum di University of Nottingham, UK, pada tanggal 8 November 2019 mendatang.

• Sakit Hati Diputus, Pria ini Sebarkan Foto Dewasa Mantan Kekasih, Kirim Juga ke Tempat Korban Kerja

University of Nottingham sendiri merupakan universitas swasta berbasis riset yang berada di East Midlands in England.

Kedua Mahasiswa pilihan ini tak lain wujud dari komitmen Achsanul Qosasi, selaku Ketua Yayasan untuk memajukan Madura di tingkat pendidikan.

Keberangkatan kedua mahasiswa itu direncanakan akan didampingi oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Agung Purnomo.

Kedua mahasiswa aslu putra kota sumenep ini (Adji dan Shantyumi) akan mendiskripsikan hasil penelitian mereka terkait pemetaan, status dan tren penelitian dunia menggunakan metode scientometric atau bibliometric.

"Persiapannya kami sudah siap dan fokus dengan materi yang akan dipresentasikan nanti," kata Shantyumi Sasmita di kampus UNIBA.

Materi yang diangkat oleh Shantyumi Sasmita, yakni Student Enterpreneur atau Wirausaha Pelajar, degan judul presentasi "Student Enterpreneur: a 41-Year Publication Mapping of Bibliometric".

• Binmas Polres Pamekasan Sebut Radikalisme Tak Berkaitan dengan Agama, Beri Pembinaan ke Para Santri

Pada penelitiannya itu Shantyumi juga menggunakan data penelitian dari seluruh dunia dengan memakai 132 dokumen data penelitian dari tahun 1979 - Oktober 2019.

"Kami sudah yakin nanti di Inggris bisa menyajikan presentasi yang terbaik," ucap dia.

"Untuk menuju itu kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya baik penguasaan materi maupun kefasihan dalam berbahasa inggris," tambahnya.

Sementara Adji Nur Wahyudin, mengaku fokus pada bidang Organizational Culture atau Budaya berorganisasi dengan judul presentasi "Organizational Culture Research Positioning: a Scientometric Overvew".