Berita Sumenep
Kronologi KMP Bini Andika Tenggelam di Pulau Masalembu, Ditabrak Kapal Lain hingga Keadaan Nelayan
Kapal yang ditumpangi para nelayan saat itu sedang jangkar di tengah Perairan Pulau Masalembu.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Kapal yang ditumpangi para nelayan saat itu sedang jangkar di tengah Perairan Pulau Masalembu
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - 12 nelayan yang tenggelam di Perairan Pulau Masalembu ternyata adalah nelayan penumpang kapal KMP Bini Andika.
Kapal KMP Bini Andika yang ditumpangi mereka diduga ditabrak oleh kapal pemuat kontainer di Perairan Pulau Masalembu, Minggu (24/11/2019) pukul 02.00 WIB dini hari.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas mengatakan, kapal KMP Bini Andika saat itu sedang jangkar di Perairan Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura.
• 12 Nelayan Korban Selamat Kapal Tenggelam di Sumenep Dievakuasi ke Pelabuhan Masalembu
• Kapal Nelayan Lamongan Hancur Ditabrak Kapal Kontainer di Pulau Masalembu, 12 ABK Terlempar ke Laut
"Saat itu KMP Bini Andika jangkar di perairan Masalembu telah ditabrak oleh Kapal pemuat kontainer," kata AKP Widiarti Sutioningtyas.
"Namun kapal tersebut tidak dapat dikenali karena kondisi gelap," ungkapnya.
Akibat dari kejadian itu, kapal yang memuat 12 penumpang itu bocor hingga tenggelam dan semua penumpang tumpah ke laut.
Nahkoda kapal KMP Bini Andika, Abd Wahab mengatakan, ditolong oleh kapak TM Asmarina dan dibawa ke Pulau Masalembu pada pukul 04.00 WIB.
"Untuk 12 korban saat ini ada di Terminal Pelabuhan Masalembu untuk dilakukan perawatan oleh petugas medis Puskesmas dan kondisi korban baik tidak ada yang kritis," katanya.
• Viral di Facebook, Pengendara Mobil Ditolak Petugas SPBU saat Mau Isi BBM Karena Memuat Ternak Sapi
Rencananya, 12 orang tersebut selanjutnya akan diberangkatkan atau dipulangkan menuju Kota Surabaya dengan kapal penumpang KM Dharma Kartika.
"12 korban itu dalam keadaan selamat," katanya.
Berikut 12 korban saat tiba di dermaga pelabuhan masalembu dalam keadaan selamat:
1. ABDUL WAHAB, 40 th, Lamongan.
2. DADIK KUFANTO, 38 th, Lamongan.
3. SUYPRIYADI, 38 th, Lamongan.
4. HOIRUL SOLIKIN, 41 th, Lamongan.
5. ABDUL WAHAB, 37 th, Lamongan.
6. ALI SODIKIN, 39 th, Lamongan.
7. JOHAN YOSEP, 30 th, Lamongan.
8. SLAMET ABIDIN, 41 th, Lamongan.
9. ALDI RAHMAT, 19 th, Lamongan.
10. ABIDIN, 32 th, Lamongan.
11. FAHRIZ, 30 th, Lamongan.
12. RULIUS IRAWAN, 29 th, Lamongan.
• Tiga Pria Surabaya Digerebek Gerombolan Orang Saat Asyik Pesta Sabu, Awalnya Polisi Dikira Temannya
Sebelumnya, sebuah kecelakaan laut terjadi di perairan Kecamatan Masalembu, Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, Minggu (24/11/2019) sekira pukul 10.00 WIB.
Sebanyak 12 nelayan korban kecelakaan laut di perairan Kecamatan Masalembu sudah dilakukan evakuasi setelah kapal yang ditumpanginya tenggelam.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan jika 12 nelayan korban ini sudah dievakuasi oleh Kapal TB AS Marina.
"Informasi yang kami terima dari petugas Syahbandar Masalembu (Rahmat Rahim), ditemukan 12 nelayan korban kapal tenggelam yang sudah dievakuasi oleh Kapal TB AS Marina," kata AKP Widiarti pada TribunMadura.com.
• AKBP Teguh Wibowo Kenang Momen Selama Jabat Kapolres Pamekasan, Akui Terkesan di Tempat Tugas Lama
"Mereka dalam perjalanan dibawa menuju Pelabuhan Masalembu," sambung dia.
AKP Widiarti Sutioningtyas mengatakan, Kapal TB AS Marina yang mengevakuasi 12 nelayan itu telah sampai di dermaga Pelabuhan Masalembu pada pukul 12.15 WIB Kapal TB AS Marina yang mengevakuasi 12 nelayan korban tenggelam di perairan laut masalembu telah sampai di dermaga Pel.
"12 korban sudah dievakuasi ke Pulau Masalembu," katanya.
• Karaoke Ilegal di Tuban Digerebek Petugas Gabungan, Ada Pemandu Lagu yang Turut Diperiksa