Starbucks hingga McDonald Pilih Tutup Outletnya di China, Dampak Bisnis Global karena Virus Corona
Penyebaran virus corona di Kota Wuhan China ternyata juga berpengaruh pada bisnis global.
Penyebaran virus corona di China ternyata juga berpengaruh pada bisnis global
TRIBUNMADURA.COM - Wabah virus corona di Kota Wuhan, China, tidak hanya berdampak pada masalah kesehatan.
Dampak adanya penyebaran virus corona di China juga berpengaruh pada bisnis global.
Dilansir TribunMadura.com dari news cgtn, sejumlah makanan cepat saji dan kedai kopi di China berhenti beroperasi untuk sementara waktu.
• VIRAL Video Mayat Diduga Korban Virus Corona Dibiarkan di Lorong Rumah Sakit, Cuma Ditutupi Kain
• Lima Proses Penyebaran Virus Corona dari Hewan ke Manusia, Bisa Menyebabkan Penyakit Pneumonia
• Penampakan Kota Wuhan China setelah Diisolasi karena Diduga Jadi Pusat Penyebaran Virus Corona
Kedai kopi asal Amerika, Starbucks dilaporkan telah menutup semua cafenya.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi dampak virus corona pada kesehatan pegawai dan pelanggannya.
Bahkan, Starbucks Reserve Roastery Shanghai juga ditutup sejak Senin (27/1/2020) lalu.
Starbucks juga dilaporkan telah menyumbangkan 432,5 ribu dolar AS kepada Yayasan Palang Merah China untuk persediaan medis.
Menurut The Wall Street Journal, China dianggap sebagai pasar terbesar kedua Starbucks di luar Amerika.
Di daratan China sendiri, Starbucks tekah mendirikan sebanyak 4.125 cafe.
Langkah penutupan perusahaan makanan juga dilakukan McDonald.

• Cuma Butuh 2 Hari, China Sulap Bangunan Kosong Jadi Pusat Medis Khusus Tangani Korban Virus Corona
• Ancaman Virus Corona, Penumpang Pesawat Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diwajibkan Lakukan Hal ini
McDonald sementara waktu menutup restoran di lima kota di Provinsi Hubei, termasuk Wuhan.
Terhitung, McDonald memiliki sekitar 3.000 outlet di China pada akhir 2018.
Sama seperti Starbucks, McDonald juga mendonasikan dana untuk korban virus corona di Kota Wuhan.
Langkah yang sama juga dilakukan KFC dan Pizza Hut sejak merebaknya virus coroba.