Berita Bangkalan

Bupati Bangkalan Hadir Dalam Peringatan HPN ke 74: Kebebasan Pers, Maknai Secara Arif dan Bijaksana

Ra Latif mengaku, ke mana pun dirinya pergi para awak media selalu setia menginformasikan kegiatan yang ia lakukan.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM/AHMAD FAISOL
Bupati Bangkalan R Abd Latif Amin Imron usai menghadiri Pelantikan Pengurus PWI Bangkalan di Gedung Sujaki, Sabtu (3/8/2019). 

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron (Ra Latif) menyempatkan diri hadir dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Ke-74 di halaman Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (14/2/2020).

Dalam sambutannya, Ra Latif mengungkapkan, Pemkab Bangkalan tidak bisa lepas dari keberadaan insan pers selaku mitra dalam menyalurkan informasi terkait kinerja pemerintah kepada masyarakat luas secara cepat.

"Pemberitaan media massa menjadi sarana pemerintah dalam upaya memperluas ide, gagasan, dan pemikiran konstruktif," ungkapnya.

Ra Latif mengaku, ke mana pun dirinya pergi para awak media selalu setia menginformasikan kegiatan yang ia lakukan.

Bahkan, lanjutnya, awak media terkadang mengejar atau hingga menghadang untuk berupaya mendapatkan sebuah pernyataan darinya.

"Tapi saya tidak pernah benci, wartawan adalah teman sehari-hari. Saya malah rindu agar kegiatan-kegiatan pemerintah diekspos dan diketahui masyarakat," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, selain unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bangkalan hadir pula kepala beserta para staf dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Bangkalan.

Ra latif menyatakan, pers dengan karya jurnalistiknya memiliki peran besar dalam menjaga kehidupan berdemokrasi di Kabupaten Bangkalan.

Karena itu, ia meminta semua pihak menjunjung tinggi kebebasan dan kemerdekaan pers dalam menjaga kehidupan berdemokrasi di Kabupaten Bangkalan.

"Meski demikian, saya berharap kalangan pers memaknai kebebasan dan kemerdekaan pers secara arif dan bijaksana," harapnya.

Ia lantas mencontohkan apabila ada isu sensitif, selayaknya pers melihat gambaran permasalahan secara utuh.

"Tidak sepotong-potong,  junjung tinggi nilai kepatutan. Termasuk pemilihan konten bahasa yang etis sebelum disuguhkan melalui karya jurnalistik," pungkasnya.

HPN Ke-74 di Kabupaten Bangkalan diperingati dengan bhakti sosial berupa donor darah yang diawali dengan senam sehat dan diakhiri dengan pengundian door prize berhadiah utama sepeda lipat

Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Bangkalan sekaligus Ketua Panitia HPN Ke-74, Agus Zain mengungkapkan, pihaknya mempunyai kewajiban memfasilitasi teman-teman wartawan agar lebih profesional.

"Kami mempunyai tupoksi (tugas, pokok, dan fungsi) guna membangun kemitraan dengan insan pers," ungkapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved