Kiper Madura United Habiskan Masa Libur di Bangkalan, Bongkar Alasan Tak Pulang ke Kampung Halaman

Kiper Madura United memilih menghabiskan masa liburnya di Kabupaten Bangkalan saat tim diliburkan

TRIBUNMADURA.COM, MADURA - Kiper Madura United, M Ridho menjadi satu di antara sejumlah pemain yang menghabiskan masa liburnya di Kabupaten Bangkalan.

Padahal, M Ridho memiliki kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga di kampung halamannya saat Madura Unite diliburkan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19.

Dibanding pulang ke Pekalongan, M Ridho memilih untuk tinggal di rumah kontrakannya di Kabupaten Bangkalan bersama istri dan kedua anaknya.

• Penyebaran Virus Corona Belum Mereda, Arema FC Buka Kemungkinan Perpanjang Jadwal Libur Pemain

• Pemain Arema FC Wajib Kirim Video Latihan Selama Libur, Ini Akibatnya Jika Melanggar Aturan Pelatih

• Liga 1 2020 Dihentikan hingga Waktu Belum Ditentukan Karena Covid-19, Ini Tanggapan Panpel Arema FC

M Ridho mengaku, tidak pulang ke Pekalongan lantaran khawatir keselamatan keluarganya saat perjalanan,

"Tapi karena saya tidak ingin ada apa-apa nanti di jalan, baik terhadap saya ataupun istri dan anak-anak saya," kata M Ridho, Jumat (27/3/2020).

"Jadi, kami putuskan untuk tetap di sini (Bangkalan)," sambung dia.

Meski tinggal di Bangkalan, pemain dengan tinggi 1,82 cm itu akui selalu menjalin komunikasi dengan keluarganya di Pekalongan.

"Kami sering menghubungi keluarga kami di sana," tambah mantan pemain Borneo FC itu.

M Ridho mengaku tetap meningkatkan kewaspadaan meski Kabupaten Bangkalan tidak masuk zona merah virus corona.

• Liga 1 2020 Dihentikan Karena Virus Corona, Persebaya Desak PSSI Pastikan Tenggat Waktu Penghentian

Mulai dari mengurangi aktivitas di luar rumah, memenuhi asupan makanan sehat, menjaga kebersihan, juga rajin mencuci tangan.

"Kami di sini melakukan anjuran-anjuran untuk mencegah penyebaran Covid-19. Tidak lupa juga makan yang teratur," pungkasnya.

Sejak diliburkan kembali, Madura United belum memutuskan akan kembali berlatih kapan, apalagi PSSI sudah menunda kompetisi hingga batas waktu tak ditentukan.

Sesuai jadwal awal, Madura United akan melakoni laga pekan keempat Liga 1 2020, Sabtu (4/4/2020) menjamu PSM Makassar.

Namun, jadwal ini berpotensi besar diubah dan mengalami pemunduran melihat semakin meluasnya dampak Covid-19.

• Persebaya Surabaya Belum Tentukan Tenggat Waktu Libur Pemain di Tengah Wabah Virus Corona

Sebab, hingga saat ini PSSI belum menentukan sikap apakah kompetisi akan berjalan sesuai jadwal awal.

Di sisi lain, Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, sebagaimana juga dikutip dari laman resmi tim menyampaikan, usai tim diliburkan, akan kembali menginformasikan program lanjutan tim pada 14 April 2020 mendatang.

Pertimbangan itu disampaikannya setelah melihat dampak Covid-19 yang semakin meluas.

"Selamat berkumpul bersama keluarga, tinggallah di rumah. Bekerja dari rumah seperti yang lain. Jika tetap latihan akan beresiko," ucap pria akrab disapa AQ itu.

"Kesehatan dan keselamatan pemain jauh lebih penting dibandingkan segalanya. Nanti tanggal 14 April 2020 saja dikabari rencana selanjutnya,” pungkasnya. (amn).

• Kantor Arema FC dan Mess Pemain Disemprot Disinfektan untuk Cegah Penyebaran Virus Corona