Virus Corona di Banyuwangi
Dua TKI yang Baru Saja Pulang dari Malaysia, Langsung Jalani Rapid Test di Banyuwangi
Kedatangan mereka kemudian disambut oleh petugas berhazmat dan langsung diukur suhu tubuh dengan thermo gun kemudian dilakukan rapid test.
Penulis: Haorrahman Dwi Saputra | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, BANYUWANGI - Dua orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang baru saja dipulangkan dari Malaysia tiba di Banyuwangi.
Mereka langsung menjalani rapid test di kantor Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Banyuwangi.
Dua TKI yang dipulangkan tersebut adalah satu orang perempuan dan seorang laki-laki.
Mereka adalah warga Kecamatan Tegalsari dan Kecamatan Muncar.
Kedatangan mereka kemudian disambut oleh petugas berhazmat dan langsung diukur suhu tubuh dengan thermo gun kemudian dilakukan rapid test.
• Download Lagu MP3 Aisyah Istri Rasulullah Lengkap Lirik dan Cara Download, Dicover Artis Ternama
• Sinopsis The World of The Married Eps 7: Ji Sun Woo Temukan Barang Mirip Miliknya di Kamar Da Kyung
Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Banyuwangi, Kombes Arman Asmara Syarifudin mengatakan, kedua TKI ini merupakan tenaga kerja migran yang dipulangkan oleh Pemerintah Malaysia lantaran tak memiliki kelengkapan surat (ilegal).
Mereka dipulangkan melalui Jakarta dan kemudian dipulangkan ke Surabaya. Selanjutnya, mereka langsung dipulangkan ke Banyuwangi.
"Sesuai dengan prosedur mereka harus dirapid test. Meski mereka sudah dirapid test di Jakarta dan Surabaya.
Karena mereka dari zona merah maka kita rapid test lagi," ujar Arman, Sabtu (18/4/2020).
Hasil rapid test, kedua TKI tersebut negatif. Oleh karena itu, mereka langsung dipulangkan ke desa masing-masing untuk kemudian menjalani isolasi mandiri.
"Hasilnya negatif.
Tapi mereka wajib melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
Namun kami minta kepada masyarakat tidak melakukan diskriminasi terhadap keduanya.
Kita harapkan tidak ada penolakan," kata Kapolresta.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Banyuwangi, Syaiful Alam Sudrajat mengatakan kedatangan TKI asal Indonesia akan terus berlanjut.