Virus Corona di Pamekasan
7 Hari Setelah Lebaran, Jumlah PDP Covid-19 di Pamekasan Bertambah 6 Orang, 11 PDP Meninggal Dunia
Per Sabtu 30 Mei 2020 hari ini, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) baru di Kabupaten Pamekasan bertambah 6 orang.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Tujuh hari setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri 1441 H, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Kabupaten Pamekasan, Madura mengalami peningkatan.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Pamekasan, Sigit Priyono mengatakan, per Sabtu 30 Mei 2020 hari ini, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) baru di Kabupaten Pamekasan bertambah 6 orang.
Berikut rinciannya:
1. NH (perempuan) berusia 36 tahun, warga Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan.
Saat ini, kata Sigit Priyono, NH sedang menjalani perawatan isolasi mandiri di rumahnya.
2. LJW, laki-laki berusia 35 tahun, warga Desa Panempan, Kecamatan Kanginan, Kabupaten Pamekasan.
LJW, saat ini sedang menjalani perawatan isolasi mandiri di rumahnya.
3. MZ, pria berusia 32 tahun, warga Jalan Masjid Bagandan, Kabupaten Pamekasan.
MZ, saat ini sedang menjalani perawatan isolasi mandiri di rumahnya.
4. S, pria berusia 64 tahun, warga Jalan Kanginan, Pamekasan.
S, saat ini sedang menjalani perawatan isolasi mandiri di rumahnya.
5. MZ, pria berusia 55 tahun, warga Jalan Trunojoyo, Kabupaten Pamekasan.
MZ, saat dirawat di ruang isolasi RSUD dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan.
6. DY, perempuan berusia 39 tahun, warga Desa Bilaan, Kabupaten Pamekasan.
DY, saat dirawat di ruang isolasi RSUD dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan.
"Untuk gejala ke enam pasien itu bervariatif, ada yang sesak napas, batuk dan panas," kata Sigit Priyono kepada TribunMadura.com.
Pria yang akrab disapa Sigit itu juga menjelaskan, saat ini total keseluruhan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Pamekasan sebanyak 70 orang.
Dengan rincian, 45 PDP dalam pengawasan khusus, 14 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sudah sembuh, dan 11 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dunia.
Tidak hanya itu, Sigit Priyono mengungkapkan, ke enam Pasien Dalam Pengawasan (PDP) baru tersebut perkembangan kesehatannya dipantau setiap hari oleh tim gugus tugas Covid-19 dari masing-masing Puskesmas tempat pasien berasal.
Apabila ada keluhan lebih lanjut, maka kata dia, keenam pasien tersebut akan langsung dilakukan penanganan intensif.
Sigit meminta kepada semua masyarakat Pamekasan untuk tetap memakai masker saat hendak melakukan aktivitas di luar rumah.
Pihaknya juga mengimbau, masyarakat Pamekasan tetap menerapkan pola physical distancing (jaga jarak).
"Mari semua masyarakat ikut andil untuk melakukan percepatan pencegahan penyebaran wabah virus corona ini," ajaknya.