New Normal di Tulungagung

Khofifah Berharap Kabupaten Tulungagung Segera Masuk Zona Kuning Covid-19, Syarat Menuju New Normal

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berharap Kabupaten Tulungagung lekas masuk zona kuning Covid-19.

Penulis: David Yohanes | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat di Desa Bolorejo, Kecamatan Kauman, Tulungagung. 

TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berharap Kabupaten Tulungagung lekas masuk zona kuning Covid-19.

Sebab, zona kuning sangat diperlukan untuk mempersiapkan new normal, untuk kembali membangkitkan pariwisata dan industri serta budaya di Kabupaten Tulungagung.

Syarat untuk menjadi zona kuning adalah, selama satu minggu berturut-turut tidak ada lagi tambahan pasien terkonfirmasi Covid-19.

Tak Ada Tambahan Kasus Covid-19, Kabupaten Lumajang dan Kota Blitar Jadi Zona Kuning Corona di Jatim

Dituduh Tak Balas Pesan Aurel Hermansyah, Krisdayanti Ungkap Isi Percakapan Mereka di WhatsApp

3 Pedagang Positif Covid-19, Pasar Bongkaran Tuban Ditutup Dua Hari, Petugas Lakukan Sterilisasi

“Saya mendapat update dari BNPB, Kota Blitar dan Lumajang sudah masuk zona kuning. Saya berharap Tulungagung segera menyusul masuk zona kuning,” terang Khofifah Indar Parawansa, Minggu (7/6/2020) di sela kunjungan ke Kampung Tangguh Desa Bolorejo, Kecamatan Kauman.

Khofifah Indar Parawansa mengingatkan, Kabupaten Tulungagung punya potensi pariwisata yang luar biasa.

Demikian juga kekuatan ekonomi Kabupaten Tulungagung juga sangat besar.

Khofifah Indar Parawansa mencontohkan, Kabupaten Tulungagung adalah produsen alat-alat militer yang sudah mempunyai pasar ekspor.

“Tulungagung punya wisata yang bagus, industrinya juga sangat luar biasa. Saya yakin semua sudah siap masuk new normal,” sambung Khofifah Indar Parawansa.

Data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Tulungagung, masih ada tambahan dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 pada Sabtu (6/6/2020).

Dengan tambahan dua pasien itu, maka total ada 66 orang yang terinfeksi virus corona.

Dari jumlah itu, 40 orang dinyatakan sembuh sehingga prosentase kesembuhan mencapai 60,6 persen.

“Kami meminta setiap OPD untuk menyiapkan protokol menuju new normal,” terang Wakil Juru Bicara GTPP Covid-19 Tulungagung, Galih Nusantoro.

Katalog Promo Alfamart Terbaru 1 Juni - 15 Juni 2020, Mulai Produk Susu hingga Produk Rumah Tangga

Diminta Terapkan Protokol Kesehatan saat Pilkada Malang 2020, Ini Respons Bawaslu Kabupaten Malang

Jadwal Acara TV TRANS TV GTV SCTV RCTI Trans 7 MNC TV Senin 8 Juni 2020, Ada Drama Korea VIP

Persiapan protokol yang dimaksud menyesuaikan dengan kondisi masing-masing OPD.

Seperti di Dinas Pendidikan yang harus menghadapi potensi penularan yang besar, karena banyaknya siswa di setiap sekolah.

Demikian juga Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar yang juga merumuskan protokol di pasar dan mal.

“Begitu nanti new normal diberlakukan, semua tempat di Tulungagung sudah punya protokol sesuai kondisi masing-masing. Semua tinggal jalan karena protokol sudah dirumuskan sebelumnya,” pungkas Galih.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved