Idul Adha 2020

Jelang Hari Raya Idul Adha 2020, Harga Sapi di Pamekasan Justru Alami Penurunan Hingga Rp 3 Juta

Harga sapi lokal di Kabupaten Pamekasan turun menjelang Hari Raya Idul Adha 2020.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Sapi-sapi pedagang di Pasar Keppo Pamekasan, Minggu (12/7/2020). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Terjadi penurunan harga sapi lokal di Kabupaten Pamekasan, Madura, menjelang Hari Raya Idul Adha 2020.

Bahkan, harga sapi lokal di Kabupaten Pamekasan turun hingga Rp 3 juta.

Pedagang sapi di Pasar Keppo Pamekasan, Mohammad Munir menjelaskan, turunnya harga sapi lokal ini dikarenakan stok sapi melimpah, sedangkan pembeli sangat sepi.

Pembelajaran Efektif TK SD SMP PNFI di Pamekasan Dimulai Besok, Bisa Pakai Sistem Online dan Luring

Bocah Penderita Tumor Kandung Kemih asal Pamekasan Dapat Santunan dari Kapolres AKBP Djoko Lestari

Fakta Video Viral Mobil Dinas Wakil Presiden Diduga Kehabisan Bensin dan Diisi BBM di Pinggir Jalan

Melimpahnya ketersediaan stok sapi lokal di Kabupaten Pamekasan tersebut, lantaran adanya wabah pandemi Covid-19.

Kata dia, banyak pedagang tidak bisa mengirim sapi dagangannya ke luar Madura untuk dijual jelang perayaan Hari Raya Idul Adha tahun ini.

"Tidak ada kenaikan harga sama seperti tahun kemarin," kata Mohammad Munir saat ditemui TribunMadura.com di pasar sapi Desa Keppo, Minggu (12/7/2020).

"Kisaran Rp 13-14 juta per satu ekor sapi lokal. Malah ada yang turun hingga Rp 3 juta," sambung dia.

Munir mengungkapkan, jelang Hari Raya Idul Adha kali ini, harga jual sapi paling tinggi hanya mencapai kisaran Rp 16 juta saja.

Harga jual ini, kata dia sangat berbanding jauh dengan perayaan Hari Raya Idul Adha 2019 kemarin.

Download Drama Korea Its Okay to Not Be Okay Sub Indo Episode 1 - 7, Bisa Nonton Streaming Juga

Jumlah Perawat di RSUD Kota Malang Tak Ideal, Butuh 10 Tenaga Kesehatan Lagi untuk Layani Pasien

Saat itu, kata dia, harga jual sapi paling tinggi mencapai Rp 20 juta hingga Rp 25 juta per ekor.

"Penuruna harga jual sapi ini terjadi sejak dua bulan lalu," ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh, Rofiq, Pedagang Sapi di Pasar Keppo Pamekasan.

Ia mengatakan, adanya pandemi Covid-19 ini, membuat langganannya sangat hati-hati dalam memilih kualitas sapi, sehingga, faktor tersebut menyebabkan banyak sapi yang tidak laku.

Rofiq menjelaskan, Alternatif lain yang dipakai oleh pedagang sapi agar sapi dagangannya laku, yaitu dengan cara menurunkan harga sapi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved