Jaringan Narkoba Malaysia dan Jakarta
Satu Tersangka Jaringan Narkoba Malaysia Berasal dari Surabaya, Edarkan Sabu Seberat 5,3 Kilogram
Ditreskoba Polda Jatim menangkap dua Jaringan Narkoba dari Malaysia dan Jakarta. Pihak kepolisian mengamankan 8,4 kilogram sabu.
Penulis: Syamsul Arifin | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Ditreskoba Polda Jatim menangkap dua Jaringan Narkoba dari Malaysia dan Jakarta.
Dari penangkapan tersebut, Polda Jatim mengamankan 8,4 kilogram sabu.
Dari informasi yang diterima TribunMadura.com, Jawa Timur adalah sasaran empuk dari dua Jaringan Narkoba tersebut,
Total sebanyak 8,4 kilogram sabu berhasil diamankan oleh Ditreskoba Polda Jatim atas dua jaringan berbeda yakni dari Malaysia dan Jakarta.
Namun, Korps Bhayangkara berhasil membekuk tiga tersangka dari jaringan berbeda itu.
• BREAKING NEWS - Dua Jaringan Narkoba Malaysia-Jakarta Ditangkap, Polda Jatim Amankan 8,4 Kg Sabu
• Bocor Potret Atta Halilintar Pakai Baju Pengantin, Sang Youtuber Mantap Nikahi Aurel Hermansyah
• Tim Kesehatan Pakai APD Lengkap saat Evakuasi 5 Napi Lapas Klas IIB Mojokerto Menuju RSUD Mojosari
• Pendaftaran Kartu Pra Kerja Gelombang 6 Segera Dibuka, LOGIN www.prakerja.go.id
Mereka adalah HJ jaringan Malaysia dan L serta NS dari jaringan Jakarta yang dibawa ke Pasuruan. Tersangka ditangkap pada 18 Juli lalu.
"Di mana polda jatim bisa menyelamatkan kurang lebih sebanyak 20 ribu warga jatim dari bahaya narkoba," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Rabu, (26/8/2020).
Modus yang digunakan para tersangka ini dengan membungkus sabu di dalam kemasan teh herbal dari negara tetangga.
"Karena semua berasal satu paket salah satunya dari negara tetangga. Setelah dijemput maka mereka melakukan edar," lanjut Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Adapun dari jaringan pertama atas nama tersangka HJ yang ditangkap di kediamannya di Ujung Menteng, Jakarta Timur. Adapun jumlah dari hasil penangkapan HJ sabu diamankan sebanyak 5,3 kilogram.
"Ditreskoba Polda Jatim mengamankan satu orang tersangka yang jaringan dari jakarta berasal dari Malaysia atas nama Hari Junanto. tersangka adalah warga Surabaya di Sidomulyo, Sukomanunggal," terang Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.