VIRAL, Aksi Berbahaya Pengendara Tiduran di Atas Motor sambil Kibarkan Bendera, Polisi Buru Pelaku

TRIBUNMADURA.COM, PASURUAN - Warga Kabupaten Pasuruan dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang kini menjadi viral.

Video berdurasi 30 detik itu memperlihatkan seorang pria yang belum diketahui identitasnya memacu sepeda motornya di jalan raya.

Tidak seperti pengendara pada umumnya, pria itu mengendarai sepeda motornya dengan cara aneh.

• Terbangun dari Tidur, Warga Malang ini Terkaget-Kaget saat Lihat Halaman Rumah, Pagar Jadi Petunjuk

• Mengenal I Gede Swadiaya: Preman Pengusaha Kuta, 20 Tahun Cari Ustaz Madura yang Kenalkan Islam

• Tanda-Tanda Kematian yang Bisa Terjadi pada Manusia, Tidur Lebih Lama hingga Suka Menyendiri

Pria itu tampak tiduran di jok motornya dalam posisi sepeda motornya berjalan. 

Tak hanya itu, pengendara tersebut mengendarai motor sambul mengibarkan bendera merah putih.

Dalam video yang beredar itu, lagu kemerdekaan versi koplo menjadi backsoundnya.

Informasi yang didapatkan, rekaman aksi pengendara gila ini diambil di jalan raya Mangkrengan, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.

Itu terlihat dari rekaman video yang sepintas menunjukkan gapura Kecamatan Lekok.

Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota AKP Achmadi menyesalkan aksi viral pengendara sepeda motor roda dua itu.

"Saya berharap, masyarakat tidak meniru adegan gila pengendara itu," kata dia saat dihubungi, Selasa (1/9/2020) siang.

• Baru Didirikan, Dapur Umum Klaster Ponpes Darussalam Blokagung Banyuwangi Terancam Ditinggal Relawan

• Sekolah di Delapan Kecamatan di Pamekasan Bisa Lakukan Pembelajaran Tatap Muka, Ini Syaratnya

Menurut dia, aksi tersebut sangat membahayakan pengendara itu sendiri dan pengendara kendaraan lainnya.

Kata dia, apa yang dilakukan pengendara itu telah melanggar tata tertib dalam berlalu lintas.

"Ini anggota sedang mencari tahu siapa orang yang berkendara itu," kata dia.

"Kalau sudah ketemu, akan kami tindak tegas," pungkas dia. (lih)

Kejadian Lainnya

Dua remaja KM (13) dan MZ (12) asal Desa Kebonrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, meminta maaf terkait video yang beredar di dunia maya.

Pada video itu, KM dan MZ sedang asyik bermain sepeda motor di sebuah tempat pemakaman umum.

Kapolsek Grati, AKP Suyitno mengatakan, video KM dan MZ bermain motor di makam diambil pada April 2019.

"Ceritanya mereka sedang membersihkan makam, kemudian iseng melakukan aksi tersebut," kata AKP Suyitno, Kamis (25/7/19) pagi.

"Aksi itu direkam oleh temanya sendiri. Kemudian, baru diunggah pada Rabu 24 Juli kemarin di Facebook," sambung dia.

AKP Suyitno mengatakan, kedua remaja ini sudah membuat surat pernyataan secara tertulis di Polsek Grati.

Dalam surat itu, keduanya menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat dan tidak akan mengulangi perbuatan serupa.

Mereka juga diminta untuk meminta maaf secara terbuka dihadapan publik di media sosial Facebook.

"Permintaan maaf sudah dikirimkan dan disebar melalui media sosial," ucap AKP Suyitno.

"Kemarin juga orang tua dan masyarakat ikut menyaksikan permintaan maaf dari kedua remaja ini," pungkas dia. (lih)

Sebelumnya, sebuah video dua remaja di tempat pemakaman umum menghebohkan dunia maya.

Dua remaja itu tampak bermain sepeda motor dan melewati makam-makam di lokasi.

Sepeda motor kedua remaja itu bahkan beberapa kali tampak menyenggol batu nisan di makam.

Aksi kedua remaja memancing kritikan netizen, lantaran dinilai tidak etis bermain sepeda motor di area makam.

Motif pelaku

Dua remaja KM (13) dan MZ (12) asal Desa Kebonrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, sengaja bermain motor di atas makam-makam TPU.

Aksi keduanya bermain motor di atas makam-makam kemudian diabadikan dalam sebuah video pendek, yang direkam MF, teman mereka.

Video itu direkam di sebuah TPU di kawasan Desa Kebun Rejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

Kasubag Humas Polres Pasuruan, AKP Endy membenarkan, video viral itu berlokasi di Kabupaten Pasuruan.

"Iya benar, lokasi pemakamannya itu ya di Desa Kebonrejo," kata AKP Endy saat dihubungi TribunMadura.com, Kamis (25/7/2019).

AKP Endy mengatakan, video itu mendadak viral, lantaran mengegerkan warga Kabupaten Pasuruan sejak Rabu (24/7/2019) kemarin.

"Video memang sudah viral sejak kemarin sore," ungkapnya.

Meski baru beberapa hari viral, video itu ternyata direkam sebelum bulan puasa, tepatnya bulan Mei 2019 silam.

"Itu kejadiannya ternyata menjelang puasa kemarin, awal bulan Mei," lanjutnya.

Tak hanya warga Kabupaten Pasuruan, video itu memantik kecaman warganet.

Dua remaja itu dianggap tidak sopan bermain motor di atas makam-makam.

"Setelah mengetahui kejadian tersebut, langsung memerintahkan saya untuk menghubungi Humas Polsek Grati untuk dilakukan pencarian anak mana itu," jelas dia.

Menurut AKP Endy, satu di antara dua remaja itu merupakan anak dari seorang Carik Desa Kebunrejo.

"Hitungannya masih belum cukup umur di bawah 18 tahun. Keduanya itu ternyata masih bersaudara," katanya.

Ia mengungkapkan, kedua pelaku mengaku hanya iseng melakukan aksi melindas gundukan tanah makam itu.

"Setelah kami mintai keterangan, ternyata motif mereka itu digawe lucu-lucuan," ungkapnya.

"Kan anak itu kan ternyata habis bersih-bersih makam saudaranya di Kompleks pemakaman itu. Kemudian kuburan itu dibuat tril-trilan sama mereka," lanjutnya.

Lantaran kedua masih terbilang di bawah umur, pihak kepolisian memberikan sanksi dengan meminta kedua anak tersebut memberikan pernyataan maaf.

"Akhirnya kami sarankan untuk bapak kapolsek menganjurkan pada si anak tersebut untuk membuat video permintaan maaf kepada masyarakat," tandasnya.

• Download Drakor Flower of Evil Sub Indo Episode 1 - 10, Bisa Nonton Streaming Drama Korea Lewat HP

• Download Drama Korea Alice Sub Indo, Drakor Penjelajah Waktu Dibintangi Joo Won dan Kim Hee Sun