Pencuri Simpan Uang Curian di Celana Dalam, Warga Jijik Tak Ada yang Mau Ambil Barang Bukti Kasus

TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Polsek Binangun menangkap pencuri bernama Muli (35).

Warga Desa Salamrejo, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar itu, ditangkap saat mencuri uang sebesar Rp 550 ribu.

Meski pelakunya ditangkap, tak ada warga yang mau mengambil uang curian Muli.

• VIRAL Pemuda Madura Lecehkan Gerakan Salat di Musala, Keluarkan Benda ini dari Lipatan Sarung

• Ditinggal ke Rumah Tetangga, Rumah Warga Desa Sumberingin Trenggalek Ludes Dilalap Api

• Nasib Tragis DPO Nyemplung ke Sungai Hindari Kejaran Polisi, Sempat Datangi Istri yang Terakhir Kali

Warga merasa resah dan jijik lantaran pelaku menyembunyikan uang curiannya di celana dalamnya.

Warga pun saling menyuruh untuk mengambilnya karena tak ada yang mau.

"Karena disembunyikan di dalam situ (celana dalam), ya tak ada yang mau mengambilnya," kata Iptu Nanang Budiarto, Kapolsek Binangun, Minggu (20/9/2020).

"Akhirnya, ia (pelaku) sendiri yang dipaksa mengambilnya," sambung dia.

Menurutnya, pencurian itu terjadi di rumah nenek Sriiatun (65), tetangga pelaku.

Kasus pencurian itu terjadi malam hari atau sekitar pukul 20.30 WIB.

Saat itu, rumah korban kosong karena ditinggal pemilik mengaji ke rumah tetangganya.

Tahu korban tak ada rumah, pelaku menyelinap masuk, dengan melalui jendela yang terbuka.

• 4 Pemuda Madura Buat Konten Viral Lecehkan Gerakan Salat Berjemaah, Rekam Momen Memalukan di Musala

• Terdengar Suara Ledakan Diikuti Listrik Padam, Warga Berhamburan Keluar Rumah, Kaget saat Tahu

Selanjutnya, pelaku mengacak-acak isi kamar korban dan menemuan uang Rp 550 ribu, yang ada di bawah kasur.

Ketika pelaku akan keluar kamar, korban datang dan langsung memergokinya.

Karuan, tak hanya pelaku yang kaget dan ketakutan namun korban juga demikian.

Seketika itu, korban yang kaget dan bercampur ketakutan itu berteriak maling-maling, sehingga membuat takut pelakunya.

"Pelakunya dengan cepat kabur dan lari lewat depan korban," kata dia,

"Namun, bersamaan itu, warga berdatangan dan langsung menangkapnya di halaman rumah korban," ujarnya.

Warga juga kaget karena mengenali pelakunya.

• Penyebab Vagina Bau Tak Sedap, Perhatikan Pemilihan Celana Dalam hingga Penyakit Menular Seksual

• Pamit Buang Air Besar di Laut, Kardi Malah Ditemukan Tewas Terapung, Teman Korban Beri Kesaksian

Akhirnya, emosi warga bisa dikendalikan karena tak tega berbuat sesuatu yang tak diinginkan.

Pelaku tak langsung mengakui perbuatan jahatnya.

Ia sempat berbelit-belit sehingga warga langsung menggeledahnya.

Namun, tak ditemukan barang-bukti apapun di tubuhnya, sehingga warga menggeledah celana dalamnya.

Begitu digeledah dan ditemukan ada sesuatu di balik celana dalamnya, warga curiga.

Namun, tak ada yang mau langsung mengambilnya sehingga pelaku sendiri disuruh mengeluarkannya meski sempat sedikit berbelit-belit.

"Tak tahunya, itu uang curian yang baru saja diambil dari dalam rumah korban dan disembunyikan dengan cara seperti itu," pungkasnya.(fiq)

• Download Drakor W: Two Worlds Sub Indo Episode 1 - 16 (End), Lee Jong Suk Jadi Tokoh Webtoon

Maling Dijambak Warga

Seorang pria menjadi korban amukan warga.

Bahkan, pria yang memiliki tubuh agak kekar ini dijambak oleh warga.

Aksi ini dilakukan setelah pria itu diduga hendak mencuri kotak amal di salah satu masjid Desa Konang, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, Madura.

• Profil dan Biodata Syekh Ali Jaber, Hapal 30 Jus Alquran di Usia 10 Tahun, Dianugerahi WNI oleh SBY

• Hukuman Bagi Penjual Tembakau Iris Bisa Dipenjara 8 Tahun dan Denda, Dinilai Rugikan Negara

• Belasan Pegawai Bank BRI Cabang Blitar Positif Covid-19, Sebagian Pelayanan Dialihkan ke Kantor Unit

Video maling kotak amal masjid itu pun beredar di media sosial WhatsApp

Informasi yang dihimpun TribunMadura.com, maling tersebut mencuri di salah Majid An-Nur, Desa Konang.

Namun maling tersebut sempat melarikan diri dan dikejar oleh warga setempat hingga ke MTS Pademawu hingga akhirnya berhasil ditangkap.

"Tertangkap di baratnya MTS Pademawu dekat orang jual bakso," kata salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Berdasarkan informasi yang beredar di masyarakat, maling ini warga Desa Jarin, Kecamatan Pademawu.

Saat ini, maling tersebut sedang ditangani oleh Polsek Galis.

• Cara Mengambil KTP yang Disita Karena Melanggar Protokol Kesehatan, Siapkan Virtual Akun dari BPPKAD

• Sinopsis The World of the Married Episode 1, Ji Sun Woo Temukan Rambut di Syal Pemberian Lee Tae Oh

Terekam CCTV

Sebuah aksi pencurian kotak amal masjid di Kota Surabaya terekam CCTV.

Rekaman CCTV aksi pencurian kotak amal masjid itu dibagikan di Facebook dan menjadi viral.

Penelusuran TribunMadura.com, video berdurasi 6 menit 53 detik itu terjadi di sebuah masjid yang beralamat Jalan Kaliasin Pompa, Kecamatan Tegalsari.

• Bukannya Ibadah, Dua Pria Datang ke Masjid untuk Mencuri Kotak Amal, Tak Sadar Aksinya Terekam CCTV

• Pemuda di Gresik Ketahuan Mencuri Kotak Amal, Kaget Tahu Uang Hasil Curiannya Tak Sesuai Ekspektasi

Melihat keterangan waktu yang tampak dalam tampilan video tersebut, aksi pencurian itu terjadi pada Selasa (21/4/2020) sekira pukul 03.30 WIB.

Rekaman video itu menayangkan aksi satu orang pelaku yang mengenakan setelan pakaian, jaket lengan panjang, bertopi dan berpenutup masker.

Pada menit-menit awal ia tampak celingukan menebar pandangan ke sekelilingnya.

Setelah memastikan situasi sepi dan tak ada tanda-tanda kehadiran warga, pelaku berjalan mengendap-endap mendekati kotak infak.

Kemudian pelaku mulai bergegas mencongkel paksa kotak amal menggunakan sebuah alat yang dibawanya.

Walhasil, dalam hitungan detik, pelaku menguras seisi uang yang ada di dalamnya dan bergegas melarikan diri.

Warga setempat, Umy (40) membenarkan, insiden pencurian uang kotak amal itu terjadi di masjid yang ada di depan rumahnya.

• Maling Spesialis Antar Kota asal Jember Ditangkap Polisi, Kena Tembak Mati saat Proses Pengejaran

• Rencana Aksi Maling Motor di Surabaya Digagalkan, Ketahuan setelah Dibuntuti Polisi dari Belakang

"Ya biasanya kalau disini bawahnya jam 2 ya sepi," katanya saat ditemui TribunMadura.com di lokasi, Selasa (21/4/2020).

"Kejadiannya sebelum subuh. Pelakunya 1 orang, laki-laki ya video itu," sambung dia.

Ia mengungkapkan, insiden pencurian semacam itu sudah terhitung menjadi kasus ketiga.

Dua kasus pencurian serupa pernah terjadi pada tahun lalu.

Cara mencurinya lebih nekat. Umy mengatakan, sang pelaku terdahulu malah membawa kabur kotak infaknya.

"Kalau dulu kan belum dipantau, belum ada CCTV. Cuma getun aja, kalau kehilangan," tuturnya.

Menurut Umy, pengurus masjid belum melaporkan insiden tersebut ke kepolisian setempat.

"Kalau dari takmir belum lapor ke polsek. Tapi dari warga sekitar katanya udah dimasukkan di enggak tahu di radio apa," pungkasnya.