BREAKING NEWS - Tulungagung Berubah Jadi Zona Kuning, 1 Warga Kecamatan Pucanglaban Positif Covid-19

TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Status Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung kini berubah dari zona hijau menjadi zona kuning, dalam peta sebaran pasien Covid-19.

Hal ini disebabkan Gugut Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Tulungagung menemukan satu pasien.

Sebelumnya, sejak awal pandemi Kecamatan Pucanglaban bebas dari Covid-19.

Menurut Wakil Juru Bicara GTPP Covid-19 Tulungagung, Galih Nusantoro, pasien pertama dari Pucanglaban ini berinisial IDW.

Dia adalah calon pekerja yang melamar ke Kota Surabaya.

• Profil dan Biodata Nathalie Holscher, DJ Cantik yang Dikabarkan Dekat dengan Sule, Kini Jadi Mualaf

• Demi Jajan dan Traktir Teman, Pemuda Pengangguran Madiun Gelapkan 11 Mobil Rental: Motif Terkuak

• Download Lagu TikTok MP3 Satu Hati Sampai Mati Nella Kharisma Versi Koplo, Ada Lirik dan Chord Gitar

• Download Lagu MP3 Hati Yang Kau Sakiti Rossa, Viral Cover TikTok 2020, Ku Menangis Membayangkan

Sebagai syarat lamarannya wajib mencantumkan hasil tes swab.

“Saat dia melakukan tes swab di RSUD dr Iskak, dia ketahuan positif Covid-19,” terang Galih.

Saat ini kondisi IDW dalam keadaan sehat.

Sebagai tindak lanjut, tim kesehatan akan melakukan pelacakan.

Hingga kini belum diketahui riwayat kontak IDW hingga terpapar virus corona.

“Sebelumnya dia ini sudah mondar-mandir untuk melengkapi persyaratannya. Kemungkinan saat itu dia ada kontak,” sambung Galih.

• Download Lagu MP3 Kumpulan Musik Dangdut Koplo Terbaru 2020 dari Nella Kharisma hingga Happy Asmara

• 4 Pemain Persebaya Positif Covid-19, Kapten Persela Lamongan: Turut Prihatin, Semoga Cepat Sembuh

• Download Lagu MP3 Calon Mantu DJ PIPIPI Remix Full Bass, Viral TikTok, Lengkap Lirik dan Video Klip

• Rate Of Transmission Covid-19 di Jawa Timur Sudah di Bawah 1 Persen, Laju Penyebaran Corona Turun

Lebih jauh Galih mengungkapkan, peningkatan pasien Covid-19 tidak lepas dari mobilitas manusia.

Saat ekonomi mulai berjalan, risikonya adalah semakin tinggi mobilitas.

Tingginya mobilitas juga menambah risiko kontak sesama manusia.

“Hampir di semua Kecamatan ada penambahan pasien, karena mobilitas. Terbanyak adalah pelaku perjalanan daerah transimisi (PPDT),” pungkas Galih.

Saat ini akumilasi pasien Covid-19 di Tulungagung sebanyak 379 orang.

Dari jumlah itu, 354 dinyatakan sembuh, 3 meninggal dunia, 9 menjalani perawatan, 7 karantina dan 6 menjalani isolasi.