Masa Lalu Gatot Nurmantyo Dikuliti Mahfud MD di ILC TV One, Mahfud MD sebut KAMI Bukan Apa-Apa

Acara Talkshow ILC TV One, Selasa (21/10/2020) malam mempertemukan Menko Polhukam Mahfud MD, jenderal Moeldoko, dan jenderal Gatot Nurmantyo.

Editor: Aqwamit Torik
Kolase TribunMadura.com (Sumber: Kompas.com dan TribunMadura.com)
Pimpinan KAMI, Gatot Nurmantyo dan Menko Polhukam, Mahfud MD 

Sikap Gatot Nurmantyo jika KAMI jadi Parpol 

Presidium KAMI mengungkapkan akan keluar jika KAMI menjadi partai politik.

Gatot Nurmantyo menjelaskan, jika KAMI menjadi Parpol, hal itu berarti menghianat rakyat.

Ia juga menuturkan beberapa alasan.

Mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Gatot Nurmantyo mengaku akan keluar dari Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) jika menjadi partai politik.

Baca juga: Mat Nadin Akui Puas Usai Lakukan Carok ke Korban, Rasa Dendam Masih Terpancar, Simak Kronologinya

Baca juga: Nikita Mirzani Pernah Telanjang di Depan Gofar Hilman: Dia Diam, Kalau Laki Lain Pasti Udah Disergap

Baca juga: Beda FPI dan Dubes, Kepulangan Habib Rizieq Masih Terganjal Hukum, Dubes: Pelanggar Undang-Undang

Gatot menerangkan KAMI dibentuk dengan tujuan gerakan moral masyarakat Indonesia.

Terutama untuk terwujudnya keadilan masyarakat Indonesia.

"Saya ulangi bahwa KAMI ini adalah kumpulan orang-orang yang berdasarkan moral.

Jadi kalau politik itu berjuang untuk berkuasa, kalau KAMI berjuang untuk sebuah nilai," ujar Gatot dalam wawancara bersama Karni Ilyas, Jumat (16/10/2020).

KAMI tidak akan menjadi partai politik.

Sebab, ucap Gatot, akan mengkhianati masyarakat yang tergabung dalam KAMI.

"Kalau ini menjadi partai maka saya tegaskan di sini bahwa orang-orang KAMI, deklarator KAMI, presidium KAMI adalah mengkhianati kepercayaan rakyat," tuturnya.

Gatot memastikan Presidium KAMI, yakni dirinya dan Din Syamsuddin, akan keluar dari KAMI jika menjadi partai politik.

"Saya ulangi, kalau KAMI ini berubah menjadi partai, catat semua masyarakat, bahwa deklarator apalagi presidium KAMI adalah mengkhianati kepercayaan rakyat yang bergabung dengan KAMI," tutur Gatot.

"Dan yang pertama kali akan ke luar, saya akan keluar, Prof Din akan keluar, pasti itu.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved