Virus Corona di Kediri

Pasien Covid-19 di Kabupaten Kediri Melonjak, Tim Gugus Tugas Siapkan Gedung Baru Isolasi Mandiri

Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kediri akan menambah gedung isolasi baru seiring dengan meningkatnya jumlah pasien Covid-19 Kabupaten Kediri.

Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/FARID MUKARROM
Jubir Covid-19 Kabupaten Kediri dr Ahmad Khotib 

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kediri akan menambah gedung isolasi baru seiring dengan meningkatnya jumlah pasien Covid-19 Kabupaten Kediri.

Informasi ini disampaikan oleh Jubir Covid-19 Kabupaten Kediri dr Ahmad Khotib kepada TribunMadura.com, Senin (16/11/2020).

Menurut dr Ahmad Khotib, direncanakan besok akan difungsikan gedung SDN Palem 1 Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

"Mungkin hari Rabu besok akan kami resmikan SD Pelem 1 untuk tempat isolasi mandiri. Hal ini karena semakin banyaknya jumlah pasien yang meningkat dan Gedung Wisma Atlet tak mampu menampungnya lagi," jelasnya.

Selain itu menurut Ketua IDI Kabupaten Kediri ini alasan penambahan gedung isolasi mandiri ini untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang semakin meluas.

Baca juga: Satgas Jatim Telaah Kenapa Kematian Kasus Covid-19 Belum Turun, Ternyata Warga Terstigma Takut ke RS

Baca juga: Bakal Datangkan Striker Asing Baru, Arema FC Tak Mencari Pemain Asal Brasil

Baca juga: Aksi Pria Berpistol Bobol Kotak Amal Musala Mojokerto Terekam CCTV, Pelaku Manfaatkan Kondisi Sepi

Baca juga: Pelanggar Protokol Kesehatan di Bondowoso Menolak Ditindak hingga Beradu Argumen dengan Petugas

"Sebagian besar penambahan ini didominasi kluster OTG, sehingga untuk mengurangi risiko penularan, mereka semua ditempatkan di lokasi isolasi mandiri milik Pemkab," tuturnya.

dr Ahmad Khotib mengatakan bahwa sebagian besar mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Mereka sudah melakukan perjalanan keluar kota atau kedatangan tamu dari luar.

"Jadi sebagian ada yang tertular dari orang luar Kabupaten Kediri yang berkunjung ke sini entah ke saudaranya atau kerabatnya. Oleh sebab itu kami terus himbau agar masyarakat tetap hati-hati dan patuhi Prokes," ungkapnya.

dr Ahmad Khotib berharap dengan penambahan gedung baru untuk isolasi mandiri ini bisa mengurangi risiko penularan Covid-19 Kabupaten Kediri yang terus melonjak dalam beberapa hari terakhir.

"Semoga bisa mengurangi risiko penularan Covid-19 baru, karena mereka semua sudah di isolasi dengan baik dengan pengawasan ketat dari satgas," tandasnya.

Baca juga: Arema FC Pastikan Akan Kedatangan Satu Pemain Asing Baru Sebelum Lanjutan Liga 1 Dimulai

Baca juga: Gaya Nella Kharisma Marah Diekspos Dory Harsa, Wajah Ngambek Biduan Disorot, Suami: Nesu Aja Cantik

Baca juga: 1 Warga Kota Madiun Meninggal Dunia Terpapar Covid-19, Sebelumnya Sempat Pergi ke Jogja dan Solo

Baca juga: Cemburu Ferdi Lihat Ayahnya Dekat dengan Nathalie Holscher, Sule Cuma Bisa Diam: Dia Pergi, Ngambek

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved