Tiga Dokter Obsgyn RSUD dr Soebandi Jember Positif Covid-19, Kini Jalani Isolasi Mandiri

TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Tiga orang tenaga kesehatan di Kabupaten Jember dikabarkan terpapar Covid-19.

Ketiga tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 itu berasal dari rumah sakit rujukan terbesar di Jember, yakni RSUD dr Soebandi.

Mereka yang dinyatakan terpapar Covid-19 itu merupakan dokter dari Poli Obstetri dan Gynecologi (Obsgyn) dan kini sudah melakukan isolasi mandiri.

Baca juga: Tidur Sekamar dengan Istri dan Anak, Ayah ini Setubuhi Anak Tirinya, Beraksi saat Ditinggal ke Pasar

Baca juga: Daun Telinga Kondektur Bus ini Putus Digigit Pengendara Motor, Pelaku Kesal Karena Hal Sepele

Baca juga: Tinggal Dalam 1 Kamar Kos, Dua Pemuda asal Bekasi Kaget Didatangi Polisi, Simpan Benda Terlarang ini

"Betul, beberapa dari Obsgyn lagi isolasi mandiri karena terpapar Covid-19," kata Wakil Direktur Sumber Daya Manusia dan Pendidikan RSUD dr Soebandi Jember, drg Arief Setiyoargo, Jumat (4/12/2020).

Menurut Arief, ada tiga orang tenaga medis di bagian tersebut.

Ketiganya termasuk dalam kelompok orang tanpa gejala (OTG), sehingga bisa melakukan isolasi mandiri.

"Mereka tidak ada gejala," imbuhnya.

Terpaparnya dokter di Obsgyn tersebut membuat pelayanan di poli tersebut tidak maksimal untuk sementara waktu.

Arief menuturkan, pelayanan di Polis Obsgyn dan tindakan persalinan khusus ibu hamil yang tidak terpapar Covid-19, masih dilayani oleh dua orang dokter Obsgyn.

"Sedangkan pasien ibu hamil dengan Covid-19 diarahkan ke rumah sakit lain, karena dua dokter Obsgyn yang ada termasuk kelompok rawan yang tertular karena sudah umur dan punya penyakit komorbid," terang Arief.

Baca juga: Puluhan ODGJ di Sampang Dapat Bantuan Sembako dari Pemprov Jatim, Dinsos Harap Ada Tambahan Bantuan

Baca juga: Kecelakaan Motor di Kawasan Black Spot Sampang, Motor Anak 16 Tahun Tabrak Sepeda Warga Pamekasan

Terpaparnya tenaga medis di RSD dr Soebandi ini menambah panjang daftar tenaga kesehatan di Kabupaten Jember terkonfirmasi positif Covid-19.

Sebelumnya, ada empat dokter spesialis dan 27 orang perawat di RSD dr Soebandi yang telah terkonfirmasi positif. Kini mereka yang terkonfirmasi itu sudah dinyatakan sehat.

Dan kini kembali, tiga orang tenaga medis di Poli Obsgyn RSD dr Soebandi Jember yang terpapar.

Dari data yang disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jember, Gatot Triyono, ada 146 tenaga kesehatan se-Kabupaten Jember terpapar Covid-19 selama masa pandemi ini. Data tersebut terangkum sampai 2 Desember 2020.

"Rata-rata sudah sembuh," ujar Gatot.

Meski ada tenaga kesehatan yang terpapar, lanjut Gatot, mereka dipastikan langsung mendapatkan penanganan, termasuk melakukan isolasi.

Ketika mereka sudah dinyatakan sembuh, barulah memberikan pelayanan kembali.

Karenanya, masyarakat Jember tidak perlu khawatir untuk berobat ke fasilitas kesehatan ketika sakit meski di masa pandemi ini.