Berita Sumenep
Jenazah Pasien Covid-19 Diambil Paksa dari RS, 26 Orang Diduga Terlibat, Polisi Sumenep Dalami Kasus
Polisi mengklaim telah mengantongi identitas yang diduga terlibat dalam pengambilan paksa jenazah pasien Covid-19 dari RSI Garam Kalianget.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Reporter: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Polisi mengklaim telah mengantongi identitas (nama) yang diduga terlibat dalam pengambilan paksa jenazah pasien Covid-19 dari RSI Garam Kalianget.
Data yang diterima TribunMadura.com, sedikitnya 26 nama identitas warga yang diduga terlibat pada kasus pulang paksa jenazah bernama S (45) asal Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, tersebut.
Kapolsek Saronggi, Iptu Wahyudi Kusdarmawan mengatakan, dalam mediasi yang dilakukan dengan pihak keluarga jenazah dari RSI Garam Kalianget telah dilakukan pendataan nama identitas.
Baca juga: Satgas Kantongi 76 Nama Sasaran Tracing Keluarga Pengambilan Paksa Jenazah Pasien Positif Covid-19
Baca juga: Polisi Dalami Kasus Pengambilan Paksa Jenazah Pasien Covid-19 di Sumenep, Sejumlah Saksi Diperiksa
Baca juga: Insiden Berdarah di Lingkungan Apartemen Surabaya, 1 Orang Dilarikan ke RS, Penghuni Dengar Teriakan
Baca juga: BERITA MADURA TERPOPULER: Ulama Madura Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional - Pengambilan Paksa Jenazah
Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam ini, Andin Punya Bukti Pembunuh Roy, Papa Surya Masih Ragukan Aldebaran

"Sekitar 26 orang yang diduga terlibat," ungkap Kapolsek Saronggi, Iptu Wahyudi Kusdarmawan pada hari Senin (25/1/2021) malam.
Kasusnya, kata Iptu Wahyudi Kusdarmawan, nantinya ditangani langsung oleh tim penyidik Polres Sumenep, Madura.
"Informasi yang kami terima untuk pemeriksaan saksi-saksi sudah dilakukan," katanya.
Dikonfirmasi Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan jika pihaknya sudah mulai melakukan penyelidikan dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dalam kasus tersebut.
"Kita masih melakukan pemeriksaan saksi dari pihak RSI," ungkapnya.