Kebanyakan Warga Pamekasan Enggan Disuntik Vaksin, Ketua DPRD Pamekasan Ungkap Gagasan

Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Ketua DPRD Pamekasan beberkan soal kebanyakan warga tak mau disuntik vaksin Covid-19.

Hal tersebut ia ketahui saat menanyai langsung warga Pamekasan.

Ia menyebut agar Pemkab Pamekasan bisa mengatasi masalah ini.

Selain itu sosialiasi juga diperlukan terkait vaksin Covid-19.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan, Fathorrahman meyakini masyarakat setempat banyak yang akan menolak untuk divaksin Sinovac.

Ia meyakini 90 persen masyarakat Pamekasan banyak yang tidak mau divaksin.

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam ini, Andin Punya Bukti Pembunuh Roy, Papa Surya Masih Ragukan Aldebaran

Baca juga: Kode Redeem FF atau Free Fire Terbaru 26 Januari 2021 yang Belum Digunakan, Tukar Kode dengan Item

Baca juga: Rekaman CCTV Menguak Aksi Maling yang Menggasak Motor Honda CRF di Rumah Kos, Pemilik Ungkap Harapan

Pihaknya menyarakan kepada Pemkab Pamekasan harus segera melakukan edukasi kepada masyarakat sampai ke level paling bawah.

"90 persen yang saya tanyakan ke masyarakat, baik masyarakat yang datang ke saya, saya yakin 90 persen banyak yang tidak mau divaksin," kata Fathorrahman, Selasa (26/1/2021).

Saran dia, Pemkab Pamekasan harus melakukan sosialisasi ke masyarakat dan memberikan pemahaman bahwa vaksin Sinovac aman untuk kesehatan dan keselamatan.

Sebab ia meyakini, masyarakat Pamekasan pasti banyak yang menolak untuk divaksin.

"Makanya Forkopimda akan memberikan contoh ke masyarakat untuk divaksinasi duluan," tutupnya.

Ketua DPRD Pamekasan siap disuntik vaksin

Vaksin Sinovac untuk Covid-19 sebentar lagi bakal tiba di Pamekasan.

Ketua DPRD Pamekasan, Fathorrahman mengungkapkan siap untuk divaksin.