Alami Depresi, Warga Kediri Ditolak Tetangga saat Dipulangkan ke Rumahnya, Disebut Buat Warga Resah

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Mediasi antara pihak keluarga Yudho warga Tinalan Gang I, Kota Kediri, dilakukan Tim Respon Cepat Kerja Tuntas Satpol PP Kota Kediri.

Masalahnya, Yudho yang sering mengalami depresi itu mendapat penolakan saat hendak dipulangkan petugas patroli Satpol PP Kota Kediri ke rumahnya.

Yudho sebelumnya sempat diamankan petugas patroli Satpol PP Kota Kediri karena diduga mengalami depresi dengan berteriak-teriak dan melempar batu.

Baca juga: Jenazah Pasien Covid-19 di Malang Tertukar, Keluarga Emosi Tahu Faktanya, 1 Orang Dilarikan ke RS

Baca juga: Rehab Taman Wijaya Kusuma Sampang Telan Dana hingga Rp450 Juta, Anggaran Air Mancur Termahal

Baca juga: Rahasia Kuncen Jadi Satu-Satunya Kelurahan di Madiun yang Nol Kasus Covid-19, Tak Cukup hanya 3M

Petugas Satpol PP Kota Kediri selanjutnya membawa ke Barak Penampungan Sosial di Kelurahan Semampir.

Sekretaris Satpol PP Kota Kediri, Nur Khamid menjelaskan, Yudho ditolak tetangganya pulang ke rumahnya karena indikasi mengalami depresi.

Kondisi itu yang membuat resah masyarakat di lingkungannya.

Yudho sendiri sempat semalam menginap di barak Semampir.

Petugas Dinas Sosial dan berkoordinasi dengan pihak TRC dan Puskesmas Pesantren rencananya melakukan serah terima dengan pihak keluarga di Kelurahan Tinalan Gang 1.

Baca juga: RS hingga Puskesmas Dijaga Ketat Polisi, Antisipasi Upaya Pengambilan Paksa Jenazah Pasien Covid-19

Baca juga: Hujan dan Angin Kencang Terjang Wilayah Bangkalan Madura, Pengendara Sepeda Motor Pilih Menepi

Namun karena ditolak pihak keluarga dan warga sekitar, Yudho sempat batal dipulangkan kembali ke rumahnya.

Alasannya warga takut karena dikhawatirkan depresi yang dialami kambuh dan membuat resah warga di sekitarnya rumahnya.

Selanjutnya petugas Satpol PP berkoodinasi dengan Babinsa, Bhabinkamtibmas dan perwakilan keluarga Yudho dengan melakukan serah terima kepada pihak keluarga yang beralamat di Kelurahan Tosaren.

Petugas bersyukur pihak perwakilan keluarga yang merupakan kakak kandungnya mau menerima keberadaan Yudho.

Petugas akan terus memantau perkembangan kondisinya pasca dipulangkan ke rumah keluarganya.(dim)