Virus Corona

PERHATIKAN Cara Rawat Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri, Abaikan 6 Hal Penting Bisa Fatal: Selalu

Meski anggota keluarga satu rumah, setiap individu yang terinfeksi Covid-19 harus dipisahkan sendiri-sendiri saat menjalankan isolasi mandiri.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Aqwamit Torik
SHUTTERSTOCK/irem01
ILUSTRASI Berita cara rawat pasien Covid-19 yang isolasi mandiri. 

6 Hal Penting yang Jangan Diabaikan

Jika di rumah Anda ada anggota keluarga yang terinfeksi Covid-19 maka orang tersebut harus melakukan isolasi mandiri di kamar terpisah.

Selain itu, ada beberapa hal terkait perawatan pasien yang harus Anda perhatikan agar tak ikut tertular virus Corona.

Pertama, siapkan satu orang sehat tanpa gangguan kesehatan atau kekebalan (imunitas) untuk merawat pasien.

Kedua, gunakan masker bedah dan sarung tangan sekali pakai saat melakukan perawatan kepada pasien.

Ketiga, selalu cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien atau berada di lingkungan pasien, termasuk ketika masuk ke dalam ruang isolasinya.

Ini yang Terjadi pada Kebiasaan Membunyikan Jari atau Sendi, Bahaya? Simak Cara Lain Agar Rileks

Keempat, pastikan pasien menerima asupan gizi yang cukup dan seimbang, suplemen vitamin, mendapatkan sinar matahari yang cukup, dan mengonsumsi obat-obat yang diberikan oleh dokter yang menangani pasien.

Kelima, memisahkan perabotan yang dipakai oleh pasien Covid-19 dan yang dipakai oleh anggota keluarga lainnya, dan hindari kontak dengan barang yang terkontaminasi pasien.

Keenam, upayakan untuk selalu memakai sarung tangan sekali pakai saat membersihkan perabotan yang dipakai pasien Covid-19, membersihkan permukaan di sekitar pasien, dan saat membersihkan kamar mandi dan toilet.

virus corona
virus corona (https://www.cdc.gov/)

Meski tak bergejala atau hanya merasakan gejala ringan, selama masa isolasi mandiri, masyarakat tetap disarankan menjaga kondisi kesehatan.

Lantas, apakah ada obat yang harus dibeli?

Meskipun seseorang dapat dengan mudah mengelola gejala di rumah, meminta nasihat dokter akan berguna untuk mengetahui apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak.

Jika sudah minum obat apa pun untuk suatu penyakit, lanjutkan melakukannya, setelah memberi tahu dokter.

Meskipun tidak ada obat yang secara aktif 'mencegah' Covid-19, dokter biasanya meresepkan obat anti-inflamasi atau antivirus untuk hal yang sama.

Tetapi karena banyak di antaranya adalah obat resep dan memiliki khasiat yang kuat, obat ini hanya boleh digunakan setelah berkonsultasi dengan dokter.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved