Berita Internasional

Akhir Hidup Tragis Istri Dituduh Tak Perawan, Suami Paksakan Tes hingga Minta Nikah Lagi, Ibu Merana

Aksi tak pantas suami membuat nyawa istri melayang dengan cara tragis. Semua karena si suami tak percaya istri masih perawan.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Aqwamit Torik
Unsplash/Liz Martin
ILUSTRASI Berita akhir hidup tragis istri dituding tak perawan. Tewas mengenaskan. 

Penulis: Ani Susanti | Editor: Aqwamit Torik

TRIBUNMADURA.COM - Pilu akhir hidup istri dituduh suami tak perawan.

Aksi tak pantas suami membuat nyawa istri melayang dengan cara tragis.

Semua karena si suami tak percaya istri masih perawan hingga ngelunjak minta nikah lagi.

Ibu si istri pun pilu melihat nasib anaknya.

Baca juga: Bule Rusia Ungkap Kelakuan Aneh Warga Indonesia, Pakai Piyama, Soal Mandi Hingga Jadi Lebih Malas?

Korban dalam peristiwa ini adalah Rajabbi Khurshed, seorang wanita muda asal Tajikistan (sebuah negara di Asia Tengah).

Dilansir TribunMadura.com dari TribunMedan, Rajabbi dijodohkan oleh orangtuanya di usia 18 tahun, dengan seorang pria yang tidak pernah ditemuinya sebelumnya.

Sebelum melangsungkan pernikahan, Rajabbi melakukan pemeriksaan medis, termasuk untuk melihat apakah dia masih perawan atau tidak.

Hasilnya keluar, Rajabbi dinyatakan masih perawan dan dia pun menikah.

Rajabbi Khurshed tidak mengenal sosok calon suami yang dijodohkan padanya.
Rajabbi Khurshed tidak mengenal sosok calon suami yang dijodohkan padanya. (eva.vn)

Setelah menikah selama beberapa minggu, suaminya Zafar Pirov terus curiga, dan memaksa Rajabbi untuk melakukan tes keperawanan di klinik lain.

Meski hasilnya sama, Zafar tetap menolak percaya, dan mengusir Rajabbi, lalu meminta istri kedua.

Tak bisa menerima tuduhan dan siksaan dari suaminya, 40 hari setelah menikah, Rajabbi memutuskan untuk bunuh diri dengan meminum sebotol cuka.

Dia meninggal di rumah sakit di Chorbong, distrik Vose, beberapa jam kemudian.

Rajabbi Khurshed harus menjalani tes keperawanan sebelum menikah.
Rajabbi Khurshed harus menjalani tes keperawanan sebelum menikah. (eva.vn)

Di rumah sakit, Rajabbi mengatakan pada orangtua kalau dia tersiksa oleh sang suami sejak hari pertama menikah dan tak sanggup lagi.

Soal tuduhan Zafar, ibu Rajabbi, Fazila Mizoeva membela dan mengatakan jika putrinya tidak pernah menjalin hubungan intim dengan siapapun.

"Dia perawan, dan ada surat dari dokter untuk membuktikan," kata ibu Rajabbi, Fazila, dan menyebut putrinya sebagai korban kekerasan, dikutip TribunMadura.com, Senin (22/2/2021).

Baca juga: Sosok yang Cocok Jadi Aldebaran Jika Barbie Kumalasari Jadi Andin di Ikatan Cinta, Ucap 1 Nama

Sementara itu Zafar mengatakan dirinya tidak percaya akan surat dokter yang menyatakan Rajabbi masih perawan, menyebut jika pemeriksaannya salah dan mungkin dokter telah mendapat bayaran untuk itu.

Karena itu, dia terus memaksa Rajabbi untuk jujur.

Seminggu setelah menikah, Zafar memaksa Rajabbi untuk memberi izin menikahi istri kedua.

Rajabbi Khurshed tidak bahagia dengan pernikahannya dengan Zafar Pirov karena terus dicurigai, hingga memilih akhiri hidup dengan minum sebotol cuka
Rajabbi Khurshed tidak bahagia dengan pernikahannya dengan Zafar Pirov karena terus dicurigai, hingga memilih akhiri hidup dengan minum sebotol cuka (eva.vn)

Zafar pun menghadapi tuduhan membunuh istri barunya, dan bisa menghadapi hukuman penjara 8 tahun.

Pada pihak berwajib, dia terus menerus mengatakan alasannya karena sang istri tidak perawan, namun tidak bisa memberikan bukti.

Seks sebelum menikah adalah hal tabu di Tajikistan dan hal itu bisa membuat seorang perempuan dikucilkan publik selama hidupnya.

Tahun 2015, tes medis pra nikah dilakukan calon pengantin, untuk mencegah penyebaran HIV/AIDS, hepatitis, dan penyakit seksual lainnya.

Melansir dari Intisari ( grup TribunMadura.com ), di tahun 2019 lalu, ada sebuah pengakuan anonim yang viral di media sosial Twitter oleh pengguna @AshrafAriff.

Tertulis seorang wanita yang diceraikan karena mantan suaminya mengira dia tidak perawan.

Dia dituduh tidak perawan karena tidak ada darah yang keluar dari Ms V setelah mereka melakukan hubungan seksual beberapa kali.

Baca juga: Istri Hamil Anak Pertama, Irwan Lampiaskan ke Terapis Pijat Berakhir Petaka: Arwah Korban Mengejar

Dia menguraikan dalam pengakuannya:

"Saya tidak mengalami pendarahan setelah pertama kali kami melakukan hubungan seks. Dia sangat kesal dan marah tentang hal itu."

"Dia menuduh saya tidak perawan, tetapi ini pertama kalinya saya berhubungan seks."

"Kami mencoba lagi selama beberapa minggu tetapi masih belum ada darah."

"Setelah mencoba selama beberapa bulan, dia menceraikan saya setelah berhubungan seks karena masih belum ada darah."

"Sekarang saya tidak tahu bagaimana memberi tahu keluarga saya alasan saya bercerai." dikutip TribunMadura.com.

Baca juga: Petaka Pesta Nikah, Keluarga Pengantin Tewas saat Asyik Joget, Suara Keras Bergaung, Semua Ketakutan

Menurut Pusat Kesehatan Remaja Perempuan, selaput dara mungkin robek atau 'patah' selama hubungan seksual.

Tetapi untuk sebagian besar waktu, itu juga dapat tidak berdarah.

Dalam beberapa kasus, selaput dara telah robek sejak dini dalam hidup mereka.

Jika Anda tidak tahu, penggunaan selaput dara sebagai indikator keperawanan sangat tidak akurat karena dapat rusak oleh penyakit, cedera, pemeriksaan medis atau bahkan latihan fisik dan kegiatan olahraga.

Jadi tolong "mendidik diri sendiri" sebelum menghukum seseorang yang mungkin mencintaimu dengan sepenuh hati.

Yang terpenting sekarang adalah masa depan yang Anda akan ciptakan bersama.

(TribunMadura.com/Ani Susanti - TribunMedan/Sally Siahaan - Intisari/Adrie P Saputra)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved