Liga Inggris
Bukan Cedera, Alasan Striker 'Mandul' Jadi Sebab Liverpool Raih Hasil Minor, ini Kata Eks Liverpool
Menurut mantan bek Liverpool, Jamie Carragher enam striker yang payah menjadi alasan hasil minor yang diraih Liverpool.
TRIBUNMADURA.COM - Liverpool kini mengalami performa buruk menyusul hasil kurang memuaskan di Liga Inggris.
Selain itu, badai cedera kerap membekap skuad Liverpool.
Namun, cedera itu tidak bisa menjadi alasan bagi Liverpool mengalami hasil negatif di Liga Inggris musim 2020-2021.
Menurut mantan bek Liverpool, Jamie Carragher enam striker yang payah menjadi alasan hasil minor yang diraih Liverpool.
Pasukan Juergen Klopp kembali menorehkan hasil negatif di Liga Inggris musim 2020-2021.
Baca juga: 5 Tahun Mendekam di Penjara, Begini Kondisi Pedangdut Saipul Jamil, Kakak ungkap Perubahan
Baca juga: Terpesona, Nikita Mirzani Sebut Ariel NOAH Kharismatik: Cuma Dia, Artis Cowok yang Lain Lewat Lah
Baca juga: 10 Shio Dapat Hoki Berlimpah Besok Sabtu 6 Maret 2021: Tikus Kreatif, Macan Peluang Karier Cemerlang
Liverpool harus menanggung malu kala melawan Chelsea dalam laga pekan ke-29 Liga Inggris pada Kamis (4/3/2021) waktu setempat atau Jumat pukul 03.15 WIB.
Laga yang bergulir di Anfield Stadium itu berakhir dengan skor 0-1 untuk kekalahan Liverpool.
Gol tunggal Chelsea dilesakkan oleh Mason Mount pada menit ke-42.
Mohamed Salah cs kini bercokol di posisi ketujuh klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 43 poin.
Hasil laga kontra Chelsea menandai lima kekalahan beruntun Liverpool dalam laga Liga Inggris di Stadion Anfield.
Bahkan The Reds juga hanya mampu mencetak dua gol dari lima pertandingan terakhir di Liga Inggris.
Penurunan performa Liverpool pada musim ini tak lepas dari cederanya tiga bek andalan mereka, Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan Joel Matip.
Pada detik akhir penutupan bursa transfer musim dingin 2021, Klopp mendatangkan dua bek baru yakni, Ozan Kabak dan Ben Davies.
Namun, kedua bek itu belum mampu berkontribusi maksimal untuk Liverpool.
Terkait kondisi Liverpool, Jamie Carragher membantah bahwa sumber permasalahan mantan timnya itu di lini pertahanan.