Berita Kediri
Tersangka Pembunuh Gadis Bandung Ditembak Polisi, Motif Pembunuhan Akhirnya Terungkap: Tak Puas
Gadis Bandung ditemukan meninggal di sebuah kamar hotel di Kota Kediri. Diduga dibunuh Refi Purnomo (23).
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Refi Purnomo (23) terpaksa dilumpuhkan polisi dengan dua tembakan di dua titik kaki kirinya.
Refi Purnomo merupakan pelaku tunggal pembunuhan M (17), gadis asal Kota Bandung, yang ditemukan meninggal di sebuah kamar hotel di Kota Kediri.
Meski tercatat sebagai warga Tuban, Refi Purnomo sudah sekitar 3 bulan terakhir tinggal bersama teman wanitanya ngekos di Desa Kwadungan, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri.
Baca juga: Gadis Muda asal Bandung Tewas Bersimbah Darah di Hotel Kota Kediri, Polisi Temukan Alat Kontrasepsi
Baca juga: Pamit Pergi ke Sawah, Petani asal Mojokerto Ditemukan Mengapung di Dalam Sungai Keesokan Harinya
Baca juga: Suami Sakit Keras, Istri Malah Main Serong Tidur Seranjang dengan Pria Lain, Aksinya Kepergok Anak
Kapolres Kediri Kota, AKBP Eko Prasetyo menjelaskan, polisi menembak pelaku karena berusaha kabur.
"Pada saat kita mencari pengembangan barang bukti yang digunakan, pelaku berusaha kabur melarikan diri,"
"Sehingga petugas melakukan tindakan tegas terukur," jelas AKBP Eko Prasetyo, Jumat (5/3/2021).
Meski tampangnya terlihat kalem, Refi merupakan pembunuh berdarah dingin.
Senjata tajam yang digunakan untuk menghabisi korbannya sejenis pisau belati ala pisau Rambo.
Luka-luka yang dialaminya korbannya dari hasil autopsi dokter forensik RS Bhayangkara Kediri mayatnya ada di sekujur tubuhnya.
Kasat Reskrim Polres Kediri Kota AKP Verawaty Thaib menjelaskan, hasil otopsi ditemukan banyak luka akibat senjata tajam.
"Dari hasil visum dokter ada 7 luka tusukan dan 2 luka sayatan," ungkapnya.
Sementara lukanya yang mengakibatkan kematian akibat tusukan di bagian pinggang karena mengakibatkan organ dalam hingga pecah yang mengakibatkan korban kehabisan darah.
Baca juga: Wisata Gunung Bromo Ditutup untuk Umum Mulai 14 Maret 2021 Mendatang , Ini Alasan BB TNBTS
Baca juga: Diduga Amatir, Maling Bobol Minimarket di Kota Malang, Bawa Kabur Rokok hingga Uang Tunai Rp300 Ribu
"Itu penyebab kematiannya," jelasnya.
Sementara luka akibat tusukan ada 2 di bagian leher, 2 punggung dan 3 di bagian pinggang kanan yang mengenai organ dalam.
Petugas telah menemukan barang bukti senjata tajam yang digunakan pelaku untuk menghabisi korban yakni pisau belati warga perak dengan ujung runcing dan bagian belakang ada gergajinya.