Sempat Telepon Kakak, Siswa SMP di Sidoarjo Ditemukan Tewas di Parit, Dihabisi Dua Tetangga Sendiri

Siswa SMP yang ditemukan meninggal dunia di parit atau sungai kecil di Dusun Karang Ploso, Desa Gelang, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo.

Penulis: M Taufik | Editor: Pipin Tri Anjani
Freepik.com
Ilustrasi - Siswa SMP yang ditemukan meninggal di parit atau sungai kecil di Dusun Karang Ploso, Desa Gelang, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo. 

Korban Andika Reza Rahmadani ditemukan mengambang di parit Dusun Karang Ploso, Jumat (5/3/2021) lalu.

Saat ditemukan pelajar SMP itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui ada beberapa luka bekas benturan benda keras di tubuhnya.

Kecurigaan juga muncul karena ponsel dan sepeda motor milik korban tidak ada. Padahal, saat keluar rumah dan sampai beberapa jam sebelum ditemukan dalam kondisi meninggal, korban masih sempat berkomunikasi dengan keluarga melalui ponselnya.

Baca juga: Rumah Makan Padang di Sampang Disegel Paksa Oleh Pemerintah Daerah, Dinilai Memanipulasi Pajak

Menurut Abdul Rohman, ayah korban, anaknya itu membawa sepeda motor Honda Beat warna biru putih bernopol W 3185 WV. “Itu sepeda motor milik kakaknya, yang dibawa sejak sore,” kata Abdul Rohman.

Korban keluar rumah sejak Kamis sore. Remaja kelas 2 SMP itu membawa sepeda motor Beat milik kakaknya, berpamitan untuk ziarah di makam kakeknya di Desa Sudimoro, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo.

Anak kedua dari tiga bersaudara itu, menurut beberapa temannya, pada Kamis malam sekira pukul 21.00 juga terlihat di sebuah warung kopi di Karangploso, Kecamatan Tulangan bersama beberapa rekannya.

Sekira pukul 21.30 WIB, korban juga sempat menelpon kakaknya. Bertanya apakah sepeda motor akan dipakai atau tidak.

Kakak korban mengaku akan memakai motornya, sehingga dia disuruh pulang. Tapi sekira pukul 22.00 WIB ponsel korban sudah tidak aktif saat dihubungi kembali.

Sampai keesokan harinya, tidak ada kabar dari korban. Dan Jumat sore, keluarga mendapat kabar tentang penemuan mayat yang ciri-cirinya seperti korban.

Dari sana, keluarga langsung menuju rumah sakit untuk mengeceknya. Setelah dipastikan, kemudian jenazah dibawa pulang untuk dimakamkan.

Di sisi lain, petugas kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.

Selain melakukan olah TKP dan memintai keterangan ke berapa saksi, petugas juga sudah mengumpulkan sejumlah bukti petunjuk terkait peristiwa ini. Dari sana terungkap dua pelaku itu, yang kemudian berhasil diringkus petugas kepolisian. 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved