Tragedi Berdarah Usai Pesta Miras, Harga Diri Mau Dibeli Pria ini Hujamkan Pisau ke Sopir Angkot
Pelaku yang mabuk bersama korban sakit hati saat korban berkata akan membeli harga dirinya. Pelaku lalu kembali dengan membawa pisau.
Sehingga saya kembali lagi dengan membawa pisau dan menusuknya," kata Buyung Tato.
Dalam aksinya, Buyung tidak mengingat jumlah tusukan yang dilayangkannya ke tubuh korban.
"Saya tidak ingat persis berapa banyak saya menusuknya.
Karena saya dalam keadaan mabuk," jelasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, pasca kejadian, pihak kepolisian Polsek Percutseituan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Alhasil, petugas yang mendapat informasi bahwa pelaku bersembunyi di Kecamatan Sei Rempah, kemudian melakukan penangkapan.
Baca juga: Bu Rosa Usir Al dan Andin, Simak Bocoran Cerita Ikatan Cinta di RCTI Malam Ini Rabu 24 Maret 2021
"Pelaku kami tangkap di tempat persembunyiannya di Kecamatan Sei Rempah Kabupaten Serdang Bedagai. Penangkapan terhadap pelaku kurang dari 24 jam," kata Kapolsek Percutseituan AKP Jan Piter Napitupulu saat mengungkapkan kasus pembunuhan di Mapolsek Percutseituan, Jalan Letda Sujono, Medan, Senin (22/3/2020).
Dalam kasus ini polisi mempersangkakan pasal 340 Jo 338 dengan ancaman 20 tahun penjara atau maksimal hukuman mati.
Berita lain kasus pembunuhan.
(Tribun Medan/Muhammad Fadli Taradifa)