SNMPTN 2021
Tak Ada Sesi Tes Cadangan, Peserta Tidak Hadir Tes UTBK SBMPTN 2021 Sesuai Jadwal Dianggap Gugur
Peserta UTBK SBMPTN 2021 yang tidak hadir dalam UTBK sesuai jadwal akan dinyatakan gugur.
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pelaksanaan tes UTBK SBMPTN 2021 digelar mulai Senin (12/4/2021) pagi.
Protokol kesehatan diterapkan secara ketat dalam pelaksanaan UTBK SBMPTN 2021.
Peserta UTBK SBMPTN 2021 yang tidak hadir dalam UTBK sesuai jadwal akan dinyatakan gugur.
Ketua Pusat Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Prof Moh Nasih mengungkapkan, peserta akan gugur jika tidak hadir pelaksanaan UTBK SBMPTN 2021 dengan alasan apapun.
Baca juga: Ancaman Kapolda Jatim Jika Ada Anggotanya yang Terlibat Kasus Narkoba: Tindak Tegas Pemecatan
Baca juga: Maksimalkan PPKM Mikro, Kapolsek Galis Pamekasan Gelar Rapat Koordinasi Bersama Satgas Cegah Covid
Baca juga: Pelaksanaan Salat Tarawih di Masjid Agungi Malang, Ada Pembatasan Jumlah Jemaah hingga Aturan Shaf
Namun, khusus peserta UTBK SBMPTN 2021 yang menderita Covid-19, kata Prof Moh Nasih, akan mendapatkan pengembalian biaya pendaftaran.
Untuk itu, sebelum pelaksanaan UTBK, LTMPT telah mengimbau agar peserta untuk melakukan isolasi mandiri.
"Sehingga memang jika tidak bisa hadir karena alasan Covid-19, kami tidak bisa mengakomodasi di sesi cadangan," kata dia seusai meninjau pelaksanaan LTMPT, Senin (12/4/2021).
"Tapi uang pendaftaran akan dikembalikan," ujarnya.
Sesi cadangan ini pada tahun lalu digunakan untuk peserta yang tidak bisa mengikuti jadwal karena sakit ataupun hasil rapid testnya positif.
Baca juga: Kapolres Pamekasan Bagikan Masker Gratis dan Brosur Sosialisasi Operasi Keselamatan Semeru 2021
Baca juga: Peredaran Narkoba Kini Merambah ke Ponpes, 15 Kasus Diungkap Polda Jatim Kurun Waktu 3 Bulan
Namun, karena banyaknya peminat UTBK tahun ini, maka sesi cadangan akhirnya digunakan sebagai sesi tambahan yang terjadwal.
"Kalau kami mengeluarkan sesi cadangan tambahan, maka kami harus menyiapkan soal lagi. Sedangkan soal sudah kami siapkan sebelumnya sesuai dengan jumlah sesi yang ada," tutur dia.
"Dan pastinya kualitas soalnya akan berbeda nantinya. Tidak mungkin kami memakai lagi soal yang sudah kami keluarkan," paparnya.
Sementara itu, pelaksanaan UTBK secara nasional, dikatakan Prof Nasih belum ada laporan berarti.
Meskipun ada universitas yang servernya sempat belum siap, dan gardu PLN meledak, namun panitia pusat UTBK berhasil menanganinya.
Ia menegaskan, antisipasi panitia dalam menyiapkan soal ujian.
Baca juga: Bermalam di Rumah Guru Pondok, Remaja asal Sampang Madura Tak Bernyawa setelah Mandi di Embung