Istri Menjerit Dicekik Cucu, Kakek Masuk Lewat Jendela Kamar Selamatkan Istri, Malah Tewas Dianiaya

TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Jamu (72), warga Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, meninggal dunia, setelah tubuhnya terjungkal sampai kepalanya membentur tembok.

Kakek itu meninggal dunia saat ingin meredam amarah sang cucu, AM (17), yang saat itu sedang emosi.

Sayangnya, usahanya justru malah membuat uluh hati kakek itu tersikut hingga tubuhnya terjungkal sampai kepalanya membentur tembok.

Akibat peristiwa itu, cucu korban saat ini mendekam di sel Polsek Sumbersari.

Tidak hanya menyebabkan sang kakek meninggal dunia, AM juga mencekik leher neneknya atau istri Jamu.

Peristiwa itu terjadi di rumah Jamu pada Minggu (9/5/2021).

Baca juga: Menantu Durhaka Aniaya Mertua Pakai Besi Parabola, Sikap Kasar Dipicu Istri Dilarang Pindah Rumah

Kejadian itu bermula dari permintaan AM kepada sang istri yang juga masih berusia 17 tahun.

AM meminta makan kepada istrinya. Namun istrinya menjawab tidak ada nasi, dan siang hari juga masih waktunya puasa.

Mendengar jawaban sang istri, AM langsung marah.

Dia memarahi sang istri sampai akhirnya terjadi pertengkaran antara pasutri remaja itu.

Istri AM tidak memiliki uang untuk membeli bahan makanan karena tak punya uang, apalagi suaminya juga tidak bekerja.

Mendengar pertengkaran itu, nenek kandung AM mendatangi pelaku dan istrinya.

Baca juga: Penjaga Konter HP Dianiaya Tunangannya, Motif Aksi Pelaku Terungkap, Tak Hanya Sekali Dilakukan

Sang nenek berusaha melerai pertengkaran itu dan meminta AM membeli makan di luar.

Ia juga memberinya uang Rp 150.000.

Namun AM makin marah dan malah mencekik leher sang nenek.

AM juga memukul sang nenek memakai bambu.

Jamu mendengar keributan dan permintaan tolong dari kamar AM dan istrinya.

Ia berusaha masuk kamar, namun kamar itu terkunci.

Dia akhirnya bisa masuk melewati jendela.

"Korban (Jamu) masuk melalui jendela, dan berusaha menarik tangan pelaku dari leher sang nenek," kata Kapolsek Sumbersari AKP Sugeng Piyanto, Senin (10/5/2021).

"Namun pelaku menyikut kakeknya dan tepat ke ulu hati, sehingga kakeknya terjungkal dan kepalanya membentur tembok, sehingga korban meninggal di lokasi kejadian,” ujar dia.

Warga sekitar ikut mendatangi rumah tersebut.

Mereka langsung mengamankan AM dan melaporkan peristiwa itu ke Polsek Sumbersari.

"Pelaku kami amankan. Kami lakukan pemeriksaan, dan olah TKP juga untuk memastikan apa yang terjadi," lanjut Sugeng.

Kini untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku diamankan di Mapolsek Sumbersari.

Polisi juga menyita dua batang bambu yang dibuat untuk memukul sang nenek.

Polisi menjerat AM memakai pasal 352 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman 15 tahun penjara.

Sugeng menambahkan, AM selama ini dikenal temperamen.

Ditambah lagi, remaja yang tidak memiliki ketrampilan itu juga sudah menikah di usia belia.

Sementara itu, Paman AM, Hadari menambahkan, antara AM dan istrinya sudah sering cekcok.

Bahkan, dirinya pernah melihat AM memukul istrinya. tapi justru dirinya ditantang carok oleh pelaku.

“Saat saya mau melerai, saya malah ditantang carok," ungkap dia.

"Dia memang temperamen, dan beberapa kali menganiaya istrinya karena persoalan ekonomi," ujar Hadari.