Berita Pamekasan

Peduli Warga Isoman, Pemkab Pamekasan Berikan Paket Bantuan Beras dan Vitamin dari Produk Lokal

Pemkab Pamekasan menjalankan program pemberian paket bantuan beras dan vitamin untuk warga setempat yang melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Jajaran forkopimda Pamekasan saat menunjukkan paket bantuan khusus warga setempat yang melakukan isoman, Sabtu (24/7/2021). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura memberikan bantuan beras dan vitamin untuk warga setempat yang melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumahnya.

Bantuan yang diberikan untuk warga yang isoman itu berupa beras seberat 5 kg, telur, vitamin, susu, jamu tradisional, Madura, masker, jajanan, dan aneka obat-obatan.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menjelaskan, bantuan yang diberikan kepada warga yang isoman ini seluruhnya merupakan produk lokal.

Pihaknya menginginkan, produk lokal masyarakat Pamekasan terjual habis di masa pandemi Covid-19.

Sehingga, melalui cara ini, uang APBD Pamekasan tidak berputar di luar Pamekasan.

Melainkan, berputar di Pamekasan.

"Bahan makanan dan jajanan kami beli produk Pamekasan, yang penting tidak keluar dari aturan jalan saja," kata Baddrut Tamam kepada TribunMadura.com, Sabtu (24/7/2021).

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Pamekasan, Moch. Tarsun menjelaskan, bantuan khusus warga yang melakukan isoman tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah daerah untuk mengurangi beban para pasien isoman

Kata dia, paket bantuan yang diberikan itu berupa beras seberat 5 kg, telur, vitamin, susu, jamu tradisional, madu, masker, jajanan, dan aneka obat-obatan.

"Bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan dasar para isoman, makanya ada beras, telur, vitamin, madu, dan obat-obatan agar mereka cepat pulih kembali," kata Tarsun.

Menurutnya, bantuan itu akan diantarkan langsung oleh para petugas dan relawan kepada pasien isoman sesuai data dari Dinas Kesehatan berdasarkan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) dengan jumlah pasien yang dinamis. 

Sebab, setiap 14 hari ada pasien yang sembuh, dan ada ganti pasien lain yang isoman.

"Data terakhir pada hari sabtu kemarin ada 93 orang yang isoman," terangnya.

Simak artikel lain terkait Kabupaten Pamekasan, Madura, Bupati Pamekasan

FOLLOW JUGA:

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved