Berita Tulungagung

Terkendala Ketersediaan Vaksin hingga Vaksinator, Vaksinasi Covid-19 di Tulungagung Sulit Digenjot

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung sulit digenjot dalam waktu singkat.

Penulis: David Yohanes | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/DAVID YOHANES
Vaksinasi Covid-19 drive thru 

TRIBUNMADURA.COM, TULUNGAGUNG - Program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung telah mencapai 22 persen dari 70 persen populasi sasaran.

Meski terbilang cukup memuaskan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung sulit digenjot dalam waktu singkat.

Satu di antara penyebabnya yakni karena ketersediaan vaksin Covid-19 dan jumlah vaksinator di Kabupaten Tulungagung yang tidak bertambah.

“Kalau dari capaian, kita masih kurang 48 persen lagi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rokhmat, Senin (2/8/2021).

"Sulit rasanya kekurangan itu dicapai hingga 17 Agustus mendatang,” terang dia.

Target capaian 70 persen pada 17 Agustus 2021 sebelumnya dicanangkan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Kasil mengungkapkan, pasokan vaksin selama ini masih terbatas.

Apalagi setiap orang harus menerima dua kali dosis vaksin yang sama.

“Misalnya bulan ini kita memvaksin 20.000 orang, bulan depan kita tidak bisa mencari orang baru. Karena orang yang sama harus dikerjakan ulang untuk dosis dua,” tuturnya.

Saat ini pencapaian vaksinasi di Tulungagung rata-rata 5000 orang per hari.

Jumlah ini campuran antara dosis pertama dan dosis ke-2.

Sementara untuk menggenjot pencapaian harian juga terkendala vaksinator yang tidak pernah bertambah.

“Kita mau merekrut relawan, orang kesehatan ya itu-itu saja. Tidak ada yang nganggur,” ucap dr Kasil.

Selama ini Dinas Kesehatan,TNI dan Polri memaksimalkan pencapaian vaksinasi.

Mulai dari vaksinasi drive thru, vaksinasi massal di GOR Lembupeteng hingga di Puskesmas-Puskesmas.

Menurut Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, antusiasme warga sangat tinggi sehingga penyerapan vaksin juga tinggi.

Setiap pengiriman vaksin segera disuntikkan kepada masyarakat.

Di Kabupaten Tulungagung juga sudah diprogram untuk mempercepat pencapaian vaksinasi.

“Kalau misalnya di Puskesmas overload, kita lakukan drive thru maupun door to door,” ujar Handono. (David Yohanes)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved