Partai Golkar Jatim dan PDIP Jatim Bertemu, Dukung Khofifah-Emil dalam Penanganan Covid-19
Ketua DPD Partai Golkar Jatim M Sarmuji mengatakan, sekalipun parpol identik kontestasi politik, namun urusan tertentu kolaborasi juga diperlukan
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - DPD Partai Golkar Jatim dan DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jatim melakukan pertemuan pada Jumat (27/8/2021) sore.
Pertemuan ini ternyata membahas mengenai upaya penanganan pandemi Covid-19 yang memang membutuhkan perhatian besar dari seluruh pihak.
Pada jajaran pimpinan kedua parpol itu melakukan pertemuan di Kantor DPD PDI Perjuangan Jatim.
Satu di antara poin pembahasan tersebut adalah ajakan kolaborasi untuk menyelesaikan persoalan pandemi.
Ketua DPD Partai Golkar Jatim M Sarmuji mengatakan, sekalipun parpol identik dengan kontestasi politik, namun untuk urusan tertentu kolaborasi juga diperlukan.
"Kami datang untuk bersilaturahim. Insyaallah banyak hal yang perlu kita kerjasamakan, termasuk bagaimana berkontribusi maksimal terhadap pembangunan Jawa Timur," kata Sarmuji mengawali sambutan saat pihaknya menyambangi kantor DPD PDI Perjuangan Jatim tersebut.
Sehingga, menurut Sarmuji, pihaknya berharap dapat terjalin kolaborasi untuk kepentingan membangun Jawa Timur lebih baik lagi.
"Kami menyampaikan tekad, untuk sama-sama menyukseskan pembangunan Jawa Timur di bawah kepemimpinan Bu Khofifah dan Emil Dardak," ungkap Sarmuji.
Anggota DPR RI itu mengungkapkan, pihaknya ingin membantu Pemprov di bawah kepemimpinan Khofifah-Emil.
"Kita tidak evaluasi gubernur, kita justru ingin membantu gubernur mencapai visi-misinya. Dan kita berdua sepakat," ungkap Sarmuji.
Baca juga: Video Viral Pemuda Sebatang Kara Tinggal di Kolong Jembatan, Menangis saat Diberi Uang oleh Polisi
Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi menyambut positif kedatangan Partai Golkar Jatim ke kantornya.
Menurut Kusnadi, terkait situasi pandemi memang masih membutuhkan penanganan.
Sekalipun saat ini situasi relatif melandai, namun persoalan dampak yang ditimbulkan, misalnya perekonomian, masih perlu terus diperhatikan.
"Bagaimana kita bisa mendorong pemerintah dalam hal ini, pemerintah provinsi untuk bisa membuat skala prioritas untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi," ujar Kusnadi.
Kusnadi yang juga Ketua DPRD Jatim sekaligus ketua partai itu sepakat, jika pihak legislatif terus ambil peran untuk kepentingan tersebut.
"Bagaimana kita bisa membuat suatu rancangan, usulan, sehingga pertumbuhan ekonomi menjadi baik," ungkap Kusnadi.