Berita Pamekasan
Menko Polhukam Mahfud MD Temui Tokoh Madura Sedunia Via Virtual, Simak Hal yang Mereka Bahas
Tokoh perantau Madura sedunia berkumpul dalam silaturrahmi virtual sedunia, Sabtu (28/9/2021). Menko Polhukam, Mahfud MD juga hadir di kesempatan itu
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Para tokoh perantau Madura sedunia berkumpul dalam silaturrahmi virtual sedunia, Sabtu (28/9/2021).
Pada pertemuan itu Menko Polhukam, Mahfud MD juga hadir dalam kesempatan tersebut.
Silaturrahmi virtual itu tampak dihadiri para Tokoh Madura baik di dalam maupun di luar negeri, baik dari Eropa, Timur Tengah, Amerika hingga Australia.
Antara lain Choirul Anam, Ketua PPI Dunia dari Ceko, Syafii Kamil dari Belanda, Gatot Ilhamto dari Amerika dll.
Dari dalam negeri tampak hadir Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Sekjen Kementerian PUPR RI, Dr H Muhammad Zainal Fatah, Sekjen Kementerian Keuangan RI, Heru Pambudi, dan Mendikbud era Orde Baru, Wardiman Djojonegoro.
Selain itu, juga dihadiri Ekonom, Didik J Rachbini, Ketua Banggar DPR RI, Said Abdullah, Mantan Kapolri Badroddin Haiti, Pemenang Olimpiade Fisika Internasional, Andi Octavian Latif, Sekjen Kementerian Hukum dan HAM, Komjenpol Andhap Budi.
Baca juga: Doa Nabi Muhammad SAW Seusai Sholat Subuh untuk Terpenuhi Semua Kebutuhan: Teks Arab, Latin dan Arti
Tak hanya itu, dalam pertemuan virtual ini juga dihadiri oleh Budayawan D Zawawi Imron, Tokoh Adat Madura, H Ahmad Zaini, Staf Ahli Menteri Luar Negeri, Muhsin Shihab, Tenaga Ahli Mabes POLRI, Islah Bahrawi, para Anggota DPR RI Dapil Madura serta Bupati se-Madura.
Dalam sambutannya, Menkopolhukam Mahfud MD mengapresiasi capaian orang-orang Madura saat ini.
Menurutnya citra orang Madura yang terbelakang sekarang sudah tidak ada, yang tampil justru citra sebaliknya.
Oleh karena itu Mahfud MD mengajak seluruh orang Madura untuk terus meningkatkan capaian-capaian tersebut untuk kemajuan bangsa dan negara.
Gagasan yang mengemuka dari para peserta silaturahim virtual ini antara lain :
1. Urgensi jalan tol trans Madura. Gagasan ini disampaikan oleh H Ahmad Zaini dan beberapa peserta lainnya. Gagasan ini mendapat banyak dukungan di chattroom.
2. Pentingnya kerjasama pemberian beasiswa kepada pelajar dan mahasiswa Madura di seluruh dunia.
3. Pengarusutamaan pembangunan Sumber Daya Manusia terkait dengan rendahnya IPM Madura.
4. Revitalisasi pendidikan tatakrama khas Madura.
5. Signifikansi dukungan para tokoh Madura di luar pulau Madura kepada 4 Bupati.
"Kalau pembangunan Madura diserahkan sepenuhnya kepada 4 Bupati, pasti sangat sulit sebab kualitas SDM Madura tidak mencukupi untuk diajak berpacu," kata Ketua Banggar DPR RI, Said Abdullah disela diskusi.
Sedangkan Koordinator Wilayah Sahabat Mahfud MD Jawa Timur, Firman Syah Ali yang juga hadir dalam pertemuan silaturahmi virtual tersebut menyampaikan harapan agar kegiatan silaturahmi virtual ini berlangsung secara berkala.
Tujuannya, supaya diaspora Madura semakin akrab dan semakin peduli kepada kampung halaman tercinta.
Tentang gagasan pembangunan jalan tol Trans Madura, Aktivis NU ini mengatakan bahwa pembangunan kualitas SDM jauh lebih penting.
Sebab kalau kualitas SDM sudah bagus, orang Madura akan lebih moderat serta tidak mudah termakan hoaks, provokasi dan sejenisnya.
Penulis Cuitan Viral "Mati Corona Ala Madura" ini mencontohkan masalah penanganan Covid-19 di Madura yang betul-betul rumit.
Selain harus berhadapan dengan virus corona, pemerintah juga harus berhadapan orang yang tidak percaya, tidak takut dan tidak peduli terhadap corona gara-gara mudah termakan hoaks dan provokasi di media sosial.
"Pembangunan kualitas SDM Madura jauh lebih penting daripada pembangunan jalan tol trans Madura, atau setidaknya sama penting dengan pembangunan jalan tol trans Madura," sarannya.