OTT KPK di Probolinggo
Tersandung Kasus Jual Beli Jabatan, Bupati Probolinggo 4 Kali Rotasi Bawahan Belum Genap Setahun
Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari tercatat sudah melakukan 4 kali rotasi bawahannya belum genap setahun ini.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, PROBOLINGGO - Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari tersandung kasus dugaan jual beli jabatan di Pemkab Probolinggo.
Kini, Bupati Probolinggo tengah dalam penyidikan KPK setelah terjaring OTT bersama suaminya, Hasan Aminuddin, dan delapan ASN Pemkab Probolinggo.
Dari data yang dihimpun, Bupati Probolinggo sudah melakukan 4 kali rotasi bawahannya belum genap setahun ini.
Terbaru, Bupati Probolinggo merotasi 3 ASN eselon II dan 15 ASN III satu bulan lalu .
Baca juga: Rombongan OTT Bupati Probolinggo Tiba di Gedung KPK, Begini Penjelasan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri
Tiga ASN eselon II yakni :
-R. Umar sebagai Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman & Pertanahan
-Hengky Cahyo Saputra sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum & Penataan
-Taufik Alami sebagai Kepala Dinas Perhubungan
Sedangkan 15 ASN eselon III yakni :
Baca juga: Kini Punya Kekayaan Rp10 M Lebih, Bupati Probolinggo Dulu Habiskan Masa Kecil di Rumah Sederhana ini
- Ferry Pribadi sebagai Camat Krucil
-Imron Rosadi sebagai Camat Pakuniran
-Teguh Prihantoro sebagai Camat Tiris
-Febria Hidayat sebagai Camat Kotaanyar
-Selviningtyas sebagai Camat Dringu
-Mariyono sebagai Sekretaris Dinas Perpustakaan & Kearsipan