Tempat Wisata di Bangkalan Kembali Dibuka Dalam Waktu Dekat, Dinkes Imbau Pengunjung Disiplin Prokes

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Bangkalan akan dibuka dalam waktu dekat.

Pembukaan kembali destinasi wisata di Kabupaten Bangkalan dilakukan seiring melandainya kasus Covid-19 di wilayah setempat.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan telah memberikan lampu hijau pembukaan kembali destinasi wisata, dengan harapan pertumbuhan ekonomi kembali terkontraksi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, Sudiyo mengungkapkan, berdasarkan perkembangan kasus Covid-19 yang terus melandai dalam sebulan terakhir serta berkaca kepada zona maupun PPKM Level 2, memang sudah waktunya destinasi wisata kembali dibuka.

“Oke-oke saja untuk kembali menggiatkan ekonomi masyarakat, tetapi saya berpesan tetap disiplin prokes (protokol kesehatan). Kasihan masyarakat, sebelum pandemi saja sudah susah apalagi terkena pandemi,” ungkap Sudiyo kepada Surya, Selasa (14/9/2021).

Baca juga: Daftar Tempat Wisata di Jawa Timur yang Kembali Buka saat Pandemi, Ada Kawah Ijen di Banyuwangi

Status Terkini Covid-19 Kabupaten Bangkalan dalam sepekan terakhir menunjukkan angka nol kasus kematian baru. Bahkan pada periode 11-14 September 2021, pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di RSUD Syamrabu Bangkalan menyisakan satu orang.

“Dalam sebulan ini Ruang ICU rumah sakit (Syamrabu) tidak pernah terisi pasien Covid-19, hanya satu pasien yang dirawat,” jelas pria yang akrab disapa Yoyok itu.

Kendati memberikan lampu hijau, lanjutnya, pihak Dinas Kesehatan Bangkalan tidak berkewenangan memberikan ijin kepada Disbudpar Bangkalan terkait kapan mulai dibuka kembali destinasi-destinasi wisata.

“Kami biasanya hanya diberi surat untuk melakukan telaah dan kajian, sedangkan izin dan sebagainya tetap menjadi kewenangan Bapak Bupati selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan,” pungkas mantan Kepala Puskesmas Blega itu.

Kepala Disbudpar Kabupaten Bangkalan, H Mohammad Hasan Faisol mengungkapkan, sedikitnya terdapat sembilan objek wisata yang masuk rencana uji coba untuk kembali dibuka bagi para pengunjung.

“Namun sejauh ini kami masih melakukan survei lokasi untuk mengetahui persiapan di lapangan. Apabila sudah siap, kami akan lapor kepada Bapak Bupati. Kami juga merujuk ke Inmendagri (Instruksi Menteri Dalam Negeri), seperti apa aturan (PPKM) Level 3 dan Level 2,” ungkap Faisol.

Sembilan destinasi wisata tersebut di antaranya Taman Rekreasi Kota (TRK), Taman Pendidikan Mangrove (TPM) Desa Labuhan, Kecamatan Sepulu, Pantai Biru dan Pantai Tlangoh, Kecamatan Tanjung Bumi, Dermaga Rindu Kecamatan Labang, Goa Pote Kecamatan Socah, hingga Wisata Religi seperti Pesarean Syaikhona Kholil dan Aermata Ebuh Kecamatan Arosbaya.

“Para pengelola tempat wisata harus menyediakan masker, hand sanitizer atau tempat mencuci tangan, thermo gun dan pengunjung tidak lebih dari 50 persen. Sedangkan para pengunjung harus menunjukkan dokumen telah divaksin,” pungkas Faisol. (edo/ahmad faisol)