Kecolongan Napi Miliki Handphone dan Narkotika, Lapas Pemuda Madiun Perketat Pengamanan

TRIBUNMADURA.COM, MADIUN - Lapas Pemuda Kelas II Madiun meningkatkan pengetatan keamanan setelah sejumlah narapidana (Napi) melakukan tindak kriminal yang dilakukan dari dalam Lapas.

Tindak kriminal yang dimaksud adalah melakukan penipuan menggunakan handphone dari dalam Lapas kepada Toko Barokah Jalan H Agus Salim.

Selain itu, Napi lain juga tertangkap tangan menggunakan Narkotika di dalam Lapas.

Pengetatan yang dimaksud adalah melakukan penggeledahan kepada siapapun yang masuk ke dalam Lapas termasuk petugas Lapas sendiri.

"Semenjak koordinasi dengan Polres kita lakukan SOP masuk digeledah. Temasuk saya pun masuk diperiksa. Itu adalah wujud komitmen kami untuk membangun integritas," kata Kepala Lapas Pemuda Madiun, Ardian Nova Christiawan, Selasa (21/9/2021).

Baca juga: Ada 7 Napi di Lapas Madiun Jadi Pengedar dan Pengguna Narkotika

Ardian sendiri juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengetahui modus nara pidana untuk memasukkan barang-barang terlarang tersebut.

"Sementara ini pengembangan dari kepolisian belum ada laporan dari kepolisian. Tentu terbukti ada oknum petugas yang bekerjasama memasukkan (handphone) sanksinya tegas. Pecat," jelasnya.

Pihak Lapas dan kepolisian sendiri sudah mengorek keterangan dari pelaku penipuan asal muasal handphone tersebut.

"Pengakuannya selama ini didapat dari napi yang bebas. Tetap kami melakukan pengembangan dan deteksi, kami tidak sepenuhnya percaya. Kami punya deteksi dini nanti tinggal kita tunggu saja," tegas Ardian.