Pemkab Sumenep Bakal Menyiagakan Truk Tangki di Wilayah Kepulauan, Antisipasi Bencana Kekeringan

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura dalam waktu dekat akan menyiagakan satu unit mobil tangki air bersih di kepulauan selama musim kemarau.

Hal itu dilakukan ketika musim kemarau terdampak kekeringan.

Pasalnya, tak hanya di daratan, namun juga terjadi di kepulauan.

Di wilayah daratan, jika terjadi kekeringan, biasanya Pemkab Sumenep menyuplai air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Namun, khusus di wilayah kepulauan, sejauh ini masih terkendala dengan armada.

Dalam rangka menjawab kebutuhan masyarakat kepulauan terhadap air bersih jika terdampak kekeringan, Pemkab Sumenep akan mengirimkan dan menyiagakan satu unit mobil tangki air berkapasitas 5.000 liter.

Mobil tangki air itu rencananya akan dikirimkan ke Pulau Kangean sehingga nantinya bisa digunakan untuk menyuplai air bersih ke wilayah-wilayah terdampak kekeringan di pulau tersebut.

Mobil tangki air yang akan dikirimkan Pemkab Sumenep ke Pulau Kangean merupakan bantuan dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Kangean Energy Indonesia (KEI).

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengatakan bahwa penyerahan mobil tangki dari KEI ke Pemkab Sumenep itu sudah berlangsung pada hari Selasa (21/9/2021) di halaman Rumah Dinas Bupati Sumenep.

"Penyerahannya kemaren sudah, dan kami atas nama pemerintah daerah mengapresiasi partisipasi Kangean Energy Indonesia di bawah SKK Migas Jabanusa, dalam rangka menjawab salah kebutuhan masyarakat, khususnya yang terdampak kekeringan," kata Achmad Fauzi, Rabu (22/9/2021).

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Sumenep Selasa 21 September 2021 mulai Siang hingga Malam Hari ini

Sebagaimana telah dikomunikasikan di awal katanya, bahwa rencananya memang mobil tangki air itu akan diletakkan di pulau Kangean.

Sehingga kata orang nomor satu di Pemkab Sumenep ini, nanti untuk kebutuhan suplai air bersih ke wilayah-wilayah terdampak kekeringan di sana bisa lebih mudah.

"Sehingga kebutuhan suplai air bersih ke wilayah-wilayah terdampak kekeringan itu mudah dan terdistribusikan," katanya.

Sementara Manajer KEI Halik Suprapto menyampaikan, bantuan yang diberikan pihaknya kali ini bukan merupakan yang terakhir. Ke depan, atas arahan SKK Migas, KEI akan terus komitmen untuk memberikan dukungan kepada Pemkab dan masyarakat Sumenep.

"Ke depan, insya Allah, kami masih ada banyak program yang tentunya itu akan bersinergi dengan Pemkab dan masyarakat di Kabupaten Sumenep," katanya.