Bupati Jember Pastikan Beasiswa Mahasiswa Kembali Digelontorkan

TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Pemerintah Kabupaten Jember segera mencairkan kembali beasiswa daerah untuk mahasiswa. Hal ini ditandai dengan pembukaan pendaftaran dan seleksi.

Pemkab Jember secara resmi mengumumkan pendaftaran dan seleksi penerima beasiswa itu di laman Pemkab Jember. "Program beasiswa ini akan segera kami cairkan melalui mekanisme di Perubahan APBD tahun 2021 ini. Nanti November akan bisa cair," ujar Bupati Jember Hendy Siswanto, Rabu (13/10/2021).

Berdasarkan jadwal, berkas permohonan kepada tim beasiswa Kabupaten Jember dilakukan pada 11 - 18 Oktober 2021. Pengumuman hasil seleksi dilakukan pada 3 November mendatang. Sementara proses pencairan akan dilakukan 17 November nanti.

Beasiswa itu untuk mahasiswa D-3, D-4, S-1, dan S-2. Penerima adalah warga Kabupaten Jember yang dibuktikan oleh KTP Jember.

Ada 5.000 paket beasiswa yang bakal diberikan. Kriteria penerima antara lain dari keluarga tidak mampu, atau fakir miskin.

Baca juga: Universitas Jember Buka Kuliah Tatap Muka, Mahasiswa Bisa Pilih Perkuliahan Luring atau Daring

Juga ada beasiswa untuk guru dan perangkat desa, serta beasiswa kompetisi khusus untuk D-4 dan S-1.

Jangka waktu pemberian beasiswa paling lama 8 semester atau 4 tahun secara berturut-turut untuk mahasiswa S1 dan D4, dan paling lama 6 semester atau 3 tahun secara berturut-turut untuk mahasiswa S2 dan D3.

Pemkab Jember berhak memperpanjang dan memberhentikan pemberian beasiswa sesuai hasil evaluasi yang dilakukan. Mahasiswa hanya diperbolehkan mengajukan satu jenis beasiswa yang ditawarkan oleh Pemerintah Kabupaten Jember.

Anggaran beasiswa itu nantinya melekat di Dinas Pendidikan Kabupaten Jember. "Nantinya beasiswa yang berupa uang kuliah langsung diberikan kepada perguruan tinggi atas nama mahasiswa penerima," tegas Hendy.

Pemkab Jember meneruskan program beasiswa itu setelah ada penilaian dan audit keuangan dari Badan Pemeriksa Keuangan. Pemkab Jember memperbaiki sejumlah hal berdasarkan evaluasi dari BPK terkait program tersebut.

Beasiswa untuk mahasiswa tersebut digelontorkan di era pemerintahan Faida, Bupati Jember yang menjabat sebelum masa Bupati Hendy Siswanto.