Berita Sumenep

Akhir Pekan, Terminal Arya Wiraraja Sumenep Ramai, Penumpang Bus Didominasi Tujuan Jakarta

Peningkatan aktivitas pengguna bus di Terminal Arya Wiraraja Sumenep baru terasa sejak adanya kelonggaran PPKM Jawa-Bali.

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/ALI HAFIDZ SYAHBANA
Penumpang bus tujuan Jakarta di Terminal Arya Wiraraja Sumenep, Sabtu (13/11/2021). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Korsatpel Terminal Tipe A Arya Wiraraja, Handoko Imam Hanafi menyampaikan, bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) didominasi penumpang tujuan Jakarta dari Terminal Arya Wiraraja, Kabupaten Sumenep.

"Setiap keberangkatan dan kedatangan penumpang itu tidak kurang dari 200 orang. Itu PP," kata Handoko Imam Hanafi saat dikonfirmasi, Sabtu (13/11/2021).

Menurutnya, peningkatan aktivitas pengguna bus di Terminal Arya Wiraraja tersebut baru terasa sejak adanya kelonggaran PPKM Jawa-Bali.

"Alhamdulilah setelah mengalami degradasi penumpang, saat ini sudah mulai menggeliat tujuan ke- Jakarta dan tujuan dalam Provinsi," tambahnya.

Sebelumnya, kata Handoko Imam Hanafi, diakui memang jasa penumpang transportasi menurun drastis.

Namun kala itu katanya, masyarakat sadar pentingnya kesehatan pada masa pandemi dan ketatnya penerapan PPKM.

Ditanya apa tujuan para penumpang ke Jakarta, Ia menyampaikan penumpang tujuan Jakarta karena warga Sumenep banyak yang memiliki usaha di ibu kota.

"Seperti toko sembako dan usaha lainnya," ucapnya.

Sedangkan penumpang tujuan dalam provinsi yang memanfaatkan jasa bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), seperti tujuan Banyuwangi, Malang, Jember, Bondowoso dan sekitarnya tergolong masih sepi.

"Penumpang bus AKDP biasanya hanya untuk silaturahim pada momen hari-hari besar atau liburan. Biasanya 50 sampai 100 penumpang dan itu PP," katanya.

Tapi kalau saat ini pengguna jasa bus AKDP masih didominasi pelajar dan mahasiswa.

"Jadi, pengguna bus AKDP tidak ramai," terangnya.

Para penumpang bus untuk semua rute, baik pengguna jasa bus AKAP maupun AKDP tetap diwajibkan mematuhi protokol kesehatan (prokes).

"Tentu selalu pakai masker, menunjukkan kartu vaksin dan rapid antigen," jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved